Jakarta

Dikira cuma pilek dan mampet biasa, ternyata pria asal DKI ini mengidap kanker nasofaring stadium 4. Pria bernama Yoseppy itu pun membagikan kisahnya yang berjuang melawan penyakit ganas tersebut.

Yoseppy mengatakan, gejala berupa mampet dan pilek sudah dialami sekitar tiga bulan sebelum divonis kanker oleh dokter. Saking tak bisa bernapas, ia menggunakan mulut sebagai alternatifnya.

“Waktu itu aku ngerasa pernapasan aku tuh terhambat, bahkan sampai di daerah ini, di daerah hidung sebelah kiri itu bener-bener nggak bisa napas sama sekali,” ucapnya saat dihubungi detikcom, Rabu (5/10/2023).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak hanya itu, pria yang kini berusia 30 tahun itu juga mengalami gejala sering mimisan dan sakit kepala sebelah. Dokter awalnya mengira, ia hanya mengalami kondisi sinusitis atau peradangan yang terjadi pada saluran pernapasan. Bahkan Yoseppy diberikan pengobatan untuk sinusitis.

Meski sudah diberi obat, gejala yang dialami Yoseppy tidak kunjung membaik. Walhasil dia memutuskan untuk pergi lagi ke dokter untuk diperiksa lebih lanjut.

“Dokter ini ngecek dan ternyata ada polip hidung di dalam. Setelah ada polip hidung dia ngecek lagi dengan endoskopi, dia ngecek kebawah lagi, kok ada benjolan yang berdarah-darah, dia mencurigai itu kan. Sebelumnya dokter bilang, pak saya curiga ini takutnya tumor, tapi semoga bukan,” imbuhnya.

“Akhirnya saya putuskan untuk operasi pengangkatan polip, dokter melakukan biopsi kan akhirnya kepada saya. Nah pas itu dokter biopsi mengambil sampelnya dan setelah dicek, hasil lab menunjukkan bahwa itu adalah tumor ganas,” katanya lagi.

Dugaan Penyebab

Dokter menduga kanker yang dialami Yoseppy itu dipicu oleh faktor pola hidup yang tak baik, misalnya makan yang tak sehat. Pria asal DKI ini mengaku sering mengonsumsi makanan all you possibly can eat dan quick meals atau makanan cepat saji.

“Terus aku menghindari makanan quick meals kecuali ayam goreng, terus aku nggak boleh lagi daging yang dipanggang terutama dengan arang. Jadi kayak sate, ikan bakar itu udah nggak boleh lagi,” ucapnya.

“Karena kalau dokter bilang, bagian hitam-hitam nya itu adalah karsinogen, karsinogen yang bisa menyebabkan kanker. Dan memang pola makan saya dulu juga agak jeleknya gitu, saya suka makan makanan bakar,” sambungnya lagi.

Simak Video “Kemenkes Bantah soal Polusi Sengaja Dibuat untuk Munculkan Pandemi 2.0
[Gambas:Video 20detik]
(suc/naf)