Tag: Maksimal

Dikaitkan Kasus Hotman Paris, Berapa Batas Maksimal Pasang Ring Jantung?


Jakarta

Pengacara kondang Hotman Paris membagikan kabar terkait kondisi kesehatannya saat perayaan ulang tahun yang ke-64. Ia mengungkapkan bahwa belum lama ini dirinya melakukan pemasangan ring jantung.

Prosedur itu dilakukan pasca Hotman melakukan CT scan. Diketahui, penyumbatan pembuluh darah itu sudah sebesar 70 persen. Ia mengaku selama ini tidak pernah merasakan gejala atau keluhan apapun.

“Saya tidak tahu, tapi dengan berjalannya waktu makanan itu mengendap, jadi terjadi penyumbatan. Jadi saya ada tiga cincin, ring tiga. Harganya waktu itu biayanya hampir 500 juta,” ungkap Hotman Paris saat ditemui di Jakarta, dikutip dari InsertLive.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Jadi, selama empat jam saya di ruang tindakan, ini diiket tangannya dimasukin alat, ada pengeboran. Yang saya takut itu ada yang hampir putus, setiap 15 menit nanya dokternya yang hampir putus, sudah belum,” lanjut dia.

Kondisi ini baru diketahui Hotman setelah mengeluhkan sakit di belakang telinga. Pasca CT scan, diketahui ada pembuluh darah sudah merah tiga perempatnya dan ada pula yang hampir putus.

Memang berapa batas banyaknya ring yang bisa dipasang dalam tubuh?

Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah Dr dr Jajang Sinardja, SpJP(Okay), mengatakan umumnya tidak ada batasan tertentu berapa banyak ring jantung yang bisa dipasang di tubuh. Jika penyempitan pembuluh darah terjadi lagi, pemasangan ring masih bisa dilakukan.

“Nah batasnya berapa, sebenarnya nggak ada batas secara resmi. Bahkan ada yang sampai 10 atau 15 juga ada. Kalau memang ada penyempitan lagi, dipasang ring lagi bisa,” jelas dr Jajang yang ditemui Jakarta Selatan, Jumat (20/10/2023).

“Tapi, memang kalau dari awalnya banyak perlu pasang ringnya, dari awal kita sudah sarankan operasi bypass,” sambung dia.

Operasi bypass adalah tindakan pembedahan yang dilakukan untuk mengembalikan aliran darah ke otot jantung yang mengalami kekurangan pasokan darah, akibat penyumbatan yang terjadi di pembuluh darah.

Tetapi, jika dari awal ring yang dipasang tidak terlalu banyak, masih bisa dilakukan tindakan lainnya. dr Jajang mencontohkan misalnya pasien yang tidak patuh minum obat dan menyebabkan penyumbatan kembali muncul, pemasangan ring bisa kembali dilakukan.

“Jadi, bisa dilapis dua atau di balon lagi saja supaya ring yang ada di dalam pembuluh darah bisa melebar lagi. Jadi, tidak ada batasan resmi boleh berapa kali, karena tiap kasus berbeda-beda,” pungkasnya.

Simak Video “Pemasangan Ring pada Jantung Boleh Dilakukan Berkali-kali
[Gambas:Video 20detik]
(sao/naf)

3 Posisi Seks Anti Ngos-ngosan Tapi Bikin Klimaks Maksimal


Jakarta

Ketika berbicara tentang posisi seks terbaik, biasanya pasangan suami istri akan mencari cara mendapatkan waktu yang berkualitas untuk keduanya. Biasanya, kegiatan ini dilakukan di malam hari, tepat sebelum tidur.

Meski begitu, sebenarnya berhubungan seks tidak harus selalu menguras energi. Bisa juga mendapatkan kenikmatan dengan posisi yang tepat, tetapi tidak perlu mengeluarkan energi yang terlalu banyak.

Para ahli mengatakan kunci untuk mendapatkan hasil yang maksimal dari posisi seks itu terletak pada kreativitas dan variasi. Berikut 3 posisi seks yang hemat energi dan pasutri mudah mencapai kenikmatan.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Coital Alignment Method (CAT)

Posisi ini mirip dengan posisi misionaris biasa. Ini dilakukan dengan memulai seperti gaya misionaris, kemudian pria bisa menaruh tubuhnya menempel di atas badan pasangannya.

Sementara pasangannya, bisa melingkarkan kakinya di sekitar pinggul si pria. Ini dilakukan untuk bisa mendapat rangsangan lebih pada klitoris wanita.

Posisi CAT ini sangat bagus untuk orgasme dan memungkinkan suaminya untuk lebih bersemangat. Selain itu, CAT juga dapat membuat hubungan seks terasa lebih intim.

2. In A Chair

Di posisi ini, di pria bisa duduk di kursi dengan pasangan yang berada di atasnya. Lakukan penetrasi dengan posisi yang saling berhadapan.

Dengan posisi ini, pasutri bisa melakukan ‘quickie’ kapan saja. Jadi, tidak perlu memerlukan waktu yang lama atau energi yang terlalu banyak.

3. Reverse Cowgirl

Untuk melakukan posisi ini, posisikan wanita di atas tubuh dan menghadap berlawanan. Di posisi ini, wanita akan mendapatkan rangsangan klitoris yang fantastis dari pasangannya.

Dengan posisi ini, keduanya akan mendapatkan kenikmatan yang sama tanpa harus menguras banyak tenaga. Setelah itu, pasutri bisa kembali melakukan aktivitas rutin tanpa merasa kelelahan yang berlebih.

Simak Video “Dokter Boyke Ingatkan Bahaya Seks Anal
[Gambas:Video 20detik]
(sao/kna)

Dokter Jantung Bagikan Resep Olahraga Maksimal Cuma Pakai Jalan Kaki


Jakarta

Olahraga merupakan salah satu faktor gaya hidup memiliki peran penting untuk meningkatkan kesehatan tubuh. Namun, nyatanya tidak semua orang merasa memiliki waktu untuk berolahraga maupun merasa malas untuk mulai bergerak.

Jalan kaki bisa menjadi salah satu alternatif olahraga yang baik untuk meningkatkan kesehatan jantung. Bahkan jalan kaki sebanyak 6 ribu-9 ribu sehari dapat menurunkan risiko penyakit jantung hingga 40 persen.

Bagaimana sih resep rahasia memaksimalkan manfaat jalan kaki untuk berolahraga? Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah dr Dwita Rian Desandri, SpJP(Ok) membagikan tipsnya.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut dr Dwita, olahraga jalan kaki akan lebih maksimal manfaatnya apabila dilakukan dengan intensitas sedang. Ketika jalan kaki dilakukan dengan intensitas sedang, maka peningkatan kebugaran tubuh dapat diraih.

“Intensitas itu lebih ke resep jalannya, kalau misalnya saat berjalan mulai naik tuh napasnya mulai terburu-buru, terus muka lebih merah nah itu sudah mulai masuk dalam intensitas sedang atau reasonable,” ucap dr Dwita dalam Webinar World Coronary heart Day 2023, Selasa (26/9/2023).

“Tapi kalau jalannya makin cepat lagi, terus bicaranya mulai putus-putus nah itu sudah mulai masuk intensitas berat. Kalau bisa melakukan itu atau brisk strolling jalannya lebih cepat secara teratur minimal tiga kali seminggu nah itu sudah termasuk olahraga,” sambung dr Dwita.

Lebih lanjut, dr Dwita menuturkan bahwa yang terpenting adalah mengenal tubuh sendiri. Apabila masih belum bisa melakukan jalan kaki dengan intensitas sedang, maka jalan kaki dengan santai tetap boleh dilakukan. Setelah terbiasa, nantinya intensitas bisa ditingkatkan secara bertahap.

“Kalau misalkan belum kuat, dan bisa jalannya santai juga tidak apa-apa. Pokoknya ingat kata-kata saya, melakukan olahraga atau aktivitas fisik itu lebih baik daripada nggak ngapa-ngapain sama sekali,” ujar dr Dwita.

“Anda mau beraktivitas fisik apapun, seringan apapun itu jauh lebih baik untuk kesehatan jantung daripada nggak ngapa-ngapain sama sekali,” pungkasnya.

Simak Video “World Coronary heart Day 2023: Kenali Jantungmu, Sayangi Jantungmu
[Gambas:Video 20detik]
(avk/kna)