Tag: Mimpi

Mimpi Basah pada Remaja, Pria, dan Wanita: Ini 10 Faktanya

Jakarta

Mimpi basah biasa terjadi pada remaja dalam masa pubertas. Namun tak hanya remaja, ternyata mimpi basah juga bisa terjadi pada pria dewasa, bahkan wanita.

Simak artikel ini untuk mengetahui apa itu mimpi basah, mulai dari pengertian, proses terjadi, penyebab, serta mitos dan faktanya.

Apa Itu Mimpi Basah?

Dilansir dari buku Kesehatan Reproduksi Remaja: Implementasi PKPR dalam Teman Sebaya (2019) oleh Nessi Meilan, dkk, mimpi basah adalah pengeluaran cairan mani saat tidur.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mimpi basah sering dialami oleh remaja laki-laki. Ini menjadi tanda bahwa remaja tersebut sudah memasuki masa pubertas dan terjadi pematangan sperma di dalam testisnya. Artinya, remaja tersebut sudah memiliki kemampuan bereproduksi.

Proses Terjadinya Mimpi Basah

Dalam buku Pendidikan Kesehatan Reproduksi Siswa SD (2021) oleh Yuly Sulistyorini, dkk, dijelaskan bahwa mimpi basah terjadi sebagai tanda bahwa tubuh remaja laki-laki sudah mulai memproduksi sperma.

Setiap hari, testis laki-laki memproduksi sperma atau air mani. Namun tempat penyimpanan sperma ini terbatas. Mimpi basah merupakan cara alami tubuh mengeluarkan timbunan sperma yang terus diproduksi. Prinsip dari mimpi basah ini sama seperti mengosongkan tempat sampah.

Penyebab Mimpi Basah

Berikut ini beberapa penyebab mimpi basah secara medis yang dikutip dari situs Verywell Well being:

1. Mimpi Erotis

Salah satu kemungkinan penyebab mimpi basah adalah mimpi erotis atau yang berkaitan dengan seks pada fase tidur Fast Eye Motion (REM). Ini dapat menyebabkan orgasme sehingga terjadi ejakulasi.

2. Kadar Hormon Testosteron yang Tinggi

Kemungkinan lainnya adalah karena hormon testosteron yang tinggi. Hormon ini mengalami lonjakan ketika masa remaja, sehingga menyebabkan mimpi basah saat tidur.

3. Penumpukan Sperma

Seperti yang dijelaskan di atas, mimpi basah bisa terjadi karena adanya penumpukan sperma yang terus menerus diproduksi, sementara sperma lama tidak dikeluarkan melalui hubungan seksual.

Mimpi basah merupakan cara tubuh membersihkan diri dari sel sperma lama yang menumpuk.

10 Fakta Mimpi Basah

Ada banyak mitos yang tersebar mengenai mimpi basah. Agar tidak salah, cek 10 fakta terkait mimpi basah yang dikutip dari Medical Information Right now berikut ini:

1. Mimpi Basah Juga Terjadi pada Pria Dewasa

Mimpi basah memang lebih sering terjadi pada masa pubertas karena lonjakan hormon. Namun mimpi basah juga bisa terjadi saat dewasa, meskipun lebih jarang.

2. Wanita Juga Bisa Mengalami Mimpi Basah

Mimpi basah memang selalu diasosiasikan dengan pria, terutama pada masa remaja. Padahal wanita juga dapat mengalami mimpi basah. Mimpi basah pada wanita bisa mengakibatkan orgasme yang disertai keluarnya cairan vagina.

3. Mimpi Basah Tidak Mengurangi Jumlah Sperma

Mitos mengatakan bahwa mimpi basah dapat mengurangi jumlah sperma. Padahal mimpi basah adalah cara tubuh mengeluarkan sperma yang menumpuk, sementara testis tetap memproduksi sperma secara terus menerus.

4. Mimpi Basah Tidak Mengurangi Imunitas

Sebagian orang percaya bahwa mimpi basah mengurangi imunitas tubuh hingga mudah mengalami flu atau infeksi. Ini hanyalah mitos yang tidak berdasar.

5. Mimpi Basah Bukan Tanda Penyakit

Mitos lainnya, mimpi basah dianggap sebagai tanda penyakit atau suatu gejala kondisi medis. Faktanya, mimpi basah adalah kondisi yang regular dan bisa jadi merupakan tanda fungsi seksual yang masih sehat.

6. Masturbasi Mungkin Tidak Mencegah Mimpi Basah

Masturbasi dapat mengurangi kemungkinan terjadinya mimpi basah, karena kantung sperma tidak penuh. Namun ternyata ini tidak menjamin seseorang tidak akan mengalami mimpi basah.

7. Mimpi Basah Tidak Mengecilkan Penis

Mitos menyebutkan mimpi basah akan mengecilkan penis. Pada faktanya, hal tersebut tidak terbukti ilmiah.

8. Ada Orang yang Tidak Pernah Mimpi Basah

Meski mimpi basah menjadi tanda bahwa pria sudah mengalami pubertas. Ternyata ada orang-orang yang selama hidupnya tidak pernah mengalami mimpi basah. Sebagian orang juga hanya pernah mengalaminya pada awal masa remaja.

9. Mimpi Basah Tidak Selalu Mimpi Erotis

Mimpi basah belum tentu terjadi karena mimpi erotis atau melakukan seks. Ini bisa terjadi karena terangsang akibat gesekan alat kelamin dengan celana, tempat tidur, atau faktor lain.

10. Tidur Tengkurap Berpotensi Menyebabkan Mimpi Basah

Tidur tengkurap membuat seseorang lebih berpotensi mimpi basah. Posisi ini memungkinkan penis mengalami gesekan dengan tempat tidur sehingga menjadi terangsang.

Demikian tadi telah kita ketahui apa itu mimpi basah, mulai dari pengertian, proses terjadi, penyebab, serta 10 mitos dan faktanya.

Simak Video “Geger Wabah Pneumonia di China
[Gambas:Video 20detik]
(bai/inf)

Kontroversi Peneliti Rusia Nekat Operasi Otaknya Sendiri Demi Kendalikan Mimpi

Jakarta

Seorang peneliti Rusia Michael Raduga (40) yang memiliki ‘pengikut sekte’ dilaporkan kehabisan lebih dari satu liter darah karena melakukan operasi otaknya sendiri di rumahnya di Kazakhstan. Hal itu dilakukannya untuk menanamkan chip elektroda yang suatu hari nanti diklaim untuk mengendalikan lucid dream seperti di movie Inception.

Dalam sebuah rekaman prosedur, terlihat ia membuka bagian belakang tengkoraknya dengan bor sambil menahan kulitnya dengan klip kertas. Studi yang berbahaya tersebut belum muncul di jurnal manapun, namun Raduga mengklaim dirinya perlu melakukan itu sendiri.

“Saya senang saya selama tetapi saya siap untuk mati,” ucap Raduga dikutip dari Every day Mail, Selasa (18/7/2023).

“Bagi banyak orang, itu akan menjadi semacam hiburan. Sekarang, bayangkan orang lumpuh yang tidak dapat mengalami apa pun dalam hidup ini dan sekarang kami menemukan cara untuk membantunya masuk ke dalam lucid dream di mana segala sesuatu mungkin terjadi. Berhubungan seks, makan sesuatu, lakukan sesuatu yang menarik,” sambungnya.

Raduga merupakan pendiri Part Analysis Middle yang mengklaim dapat memberikan panduan pemula tentang bagaimana mengalami sleep paralyze, pengalaman ‘keluar dari tubuh’, dan proyeksi astral.

Dengan implan platinum dan silikon terbarunya, Raduga mengklaim telah meningkatkan kemampuan alatnya menggunakan listrik untuk memicu tindakan tertentu dalam mimpi. Ia berhasil memasukkan chip ke dalam otaknya usai menonton video Youtube bedah saraf selama berjam-jam dan berlatih menggunakan lima domba.

Selama menjalani operasi Raduga mengaku khawatir akan kehabisan darahnya. Hal itu berpotensi untuk membuatnya tidak sadarkan diri. Proses operasi akhirnya selesai dalam 10 jam.

“Cepat atau lambat secara umum kita akan mengerti bahwa kita memiliki dunia di mana segala sesuatu mungkin terjadi,” katanya.

Penjelasan Medis Masih Mengingat Mimpi saat Bangun Tidur

Jakarta

Saat tertidur, tak jarang seseorang mengalami mimpi baik indah maupun buruk. Terkadang, seseorang juga merasa dirinya tidak mengalami mimpi ketika tertidur. Mengapa demikian?

Pakar kesehatan tidur dr Andreas Prasadja menyebut setiap orang pasti bermimpi setiap malamnya. Normalnya, seseorang mengalami fase yang disebut dengan Fast Eye Motion (REM) ketika tidur. Fase ini juga disebut dengan fase mimpi.

“Nah satu siklus ini berlangsung kira-kira 90-110 menit satu siklusnya. Dan siklus ini akan berulang-ulang sepanjang malam, bisa 4 kali atau 6 kali,” ucap dr Ade, sapaannya, kepada detikcom, Selasa (20/6/2023).

Ia mengungkapkan, mimpi terbentuk dari sinyal otak yang awalnya berasal dari batang otak. Kemudian menyebar ke permukaan otak secara acak (random). dr Ade juga mengatakan bahwa mimpi erat kaitannya dengan memori jangka pendek dan panjang.

Menurut dr Ade, seseorang bisa saja mengingat mimpinya ketika bangun tidur apabila mimpi itu berkesan. Sebaliknya, jika mimpi tersebut tidak penting dan jelas, dr Ade menyebut seseorang bisa saja tidak mengingatnya saat bangun tidur.

“Sayangnya sampai saat ini kita belum ada alat untuk merekam isi mimpi. Sehingga, penelitiannya belum luas,” ungkap dr Ade.

“Kita kalau di penelitian mimpi tuh masih nanya ‘tadi mimpinya apa?’ ‘tadi mimpinya gimana’ berdasarkan ingatan dari subjek,” sambungnya.

dr Ade menambahkan, ada dua kemungkinan apabila seseorang tidak mengalami mimpi ketika tidur.

“Pasti mimpi. Atau terbangun jauh dari tahap tidur mimpi (REM),” pungkasnya.

Simak Video “Menjaga Kecantikan Lewat Tidur Cukup dan Berkualitas
[Gambas:Video 20detik]
(hnu/suc)