Tag: Untuk

Ini 10 Manfaat Buah Kecapi untuk Kesehatan yang Wajib Diketahui

Jakarta

Mendengar nama kecapi mungkin akan membuat kamu membayangkan sebuah alat musik daerah. Namun, ternyata kecapi juga digunakan sebagai nama buah loh! Buah kecapi atau biasa dikenal dengan buah sentul, adalah buah berukuran kecil dengan daging berwarna putih identik seperti buah manggis.

Buah kecapi memiliki kulit yang cukup tebal dan berbiji besar. Buah kecapi rasanya manis namun sedikit asam. Dikutip melalui laman Wholesome Advantages, buah kecapi berasal dari Semenanjung Malaya dan Indochina.

Beberapa abad silam, buah kecapi masuk ke Filipina, Mauritius, India, dan Indonesia, tepatnya di Borneo, Tapanuli, dan Maluku. Pohon kecapi yang besar bisa tumbuh mencapai 30 meter.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jadi wajar saja jika buah kecapi sekarang cukup sulit untuk ditemukan. Padahal, buah kecapi memiliki banyak sekali manfaat dan khasiat bagi kesehatan tubuh. Berikut ini manfaat dari buah kecapi.

Manfaat Buah Kecapi untuk Kesehatan

1. Mencegah Diabetes

Dikutip melalui laman Wholesome Advantages Occasions, buah kecapi bermanfaat dalam mencegah diabetes. Buah kecapi baik dikonsumsi bagi penderita diabetes. Buah kecapi kaya akan serat dan mempunyai indeks glikemik yang cukup rendah.

Serat sangat berguna dalam memperlambat proses pencernaan makanan, sehingga akan mengurangi penyerapan gula dalam darah. Kadar gula darah dalam tubuh pun menjadi terkontrol.

2. Mencegah Anemia

Buah kecapi juga dikenal bisa mencegah anemia. Buah kecapi memiliki kandungan zat besi dan mineral yang cukup tinggi. Kandungan tersebut berperan penting dalam pembentukan sel darah merah. Selain itu, buah kecapi juga mengandung vitamin C yang dapat membantu proses penyerapan zat besi dalam tubuh.

3. Mencegah Wasir

Wasir merupakan kondisi kesehatan yang disebabkan oleh pembengkakan pembuluh darah pada saluran anus. Menderita wasir tentu saja akan sangat mengganggu kenyamanan, karena bisa menimbulkan rasa nyeri setiap kali akan BAB. Untuk mengatasi masalah kesehatan seperti wasir, kamu bisa mengonsumsi buah kecapi.

Buah kecapi memiliki kandungan vitamin C yang dapat membantu meningkatkan endotel sehat dalam pembuluh darah. Tak hanya itu, kandungan serat pada buah kecapi sangat berguna dalam menjaga konsistensi tinja agar tetap lunak. Dengan begitu, kamu tidak perlu mengejan terlalu keras ketika BAB.

Buah kecapi dipercaya dapat menurunkan kolesterol jahat dalam tubuh. Untuk mengurangi kadar kolesterol jahat dalam tubuh, sangat disarankan untuk mengurangi konsumsi makanan yang mengandung lemak berlebih.

Makanan berlemak yang perlu dihindari antara lain seperti gorengan, kulit ayam, daging merah, keripik kentang, dan es krim. Dengan mengonsumsi buah kecapi, bisa membantu dalam menurunkan kolesterol karena mengandung pektin dan serat.

5. Meminimalisir Risiko Kanker

Kanker merupakan penyakit mematikan yang disebabkan oleh serangan radikal bebas. Buah kecapi mengandung zat antioksidan yang tinggi sehingga bisa membantu dalam mencegah pertumbuhan sel kanker dalam tubuh. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, disarankan mengonsumsi buah kecapi secara rutin.

6. Mengatasi Sembelit

Manfaat lain dari buah kecapi adalah dapat mengatasi diare dan sembelit. Kandungan serat yang terdapat pada buah kecapi, sangat efektif dalam mengatasi masalah kesulitan BAB. Kandungan serat pada buah kecapi juga bisa mengubah tekstur dari tinja menjadi lunak, sehingga akan mudah untuk dikeluarkan.

7. Mengontrol Berat Badan

Mengonsumsi buah kecapi, dipercaya dapat mengontrol berat badan. Hal ini dikarenakan buah kecapi mengandung serat yang cukup tinggi, sehingga bisa membuat kamu merasa kenyang lebih lama.

Jika kamu merasa kenyang, maka keinginan kamu untuk makan akan berkurang, sehingga berat badan bisa terkontrol. Berat badan yang tidak terkontrol hanya akan mengundang masalah kesehatan lainnya, contohnya seperti stroke, hipertensi, diabetes, obesitas, gangguan tidur, dan gangguan hormon.

8. Meningkatkan Imun Tubuh

Dikutip melalui salah satu artikel detikHealth, mengonsumsi buah kecapi sangat bermanfaat dalam menjaga dan meningkatkan imun tubuh manusia. Buah kecapi mengandung zat antioksidan dan vitamin C yang tinggi sehingga dapat menjaga daya tahan tubuh.

9. Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut

Gigi dan mulut adalah salah satu bagian tubuh yang penting untuk dijaga kesehatannya. Nah, salah satu cara yang bisa kamu lakukan untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut adalah dengan rajin menggosok gigi.

Selain itu, ternyata mengonsumsi buah kecapi dipercaya bisa merangsang produksi air liur agar lebih banyak. Sehingga, bisa mengurangi tumbuhnya bakteri pada space gigi dan mulut.

10. Meringankan Alergi

Manfaat buah kecapi yang terakhir adalah dapat digunakan untuk mengobati alergi. Alergi seringkali disebabkan oleh hal yang berbeda-beda. Bisa disebabkan oleh kosmetik, debu, bahkan makanan. Efek yang akan ditimbulkan dari alergi berupa munculnya ruam dan rasa gatal pada kulit.

Alergi sebenarnya tidak bisa disembuhkan, namun bisa diobati dan diredakan gejalanya. Salah satu cara untuk mengobati alergi adalah dengan mengonsumsi buah kecapi. Hal ini dikarenakan, buah kecapi mengandung senyawa asam yang berfungsi dalam mengobati alergi apabila rutin untuk dikonsumsi.

Melalui penjelasan di atas, maka bisa disimpulkan bahwa buah kecapi memiliki banyak sekali manfaat bagi kesehatan. Manfaatnya yaitu mencegah diabetes, anemia, wasir, mengontrol berat badan dan kadar kolesterol, meningkatkan imun tubuh, mengatasi sembelit, menjaga kesehatan mulut, serta mengobati alergi.

Demikian yang dapat detikHealth sampaikan. Semoga bermanfaat!

Simak Video “Lonjakan Kasus Pneumonia Anak di China, Para Ortu di Shanghai Tak Khawatir
[Gambas:Video 20detik]
(fds/fds)

Suami Harus Tahu! Ini Sederet Cara Ampuh untuk Memperbesar Mr P Secara Alami

Jakarta

Bagi sebagian besar kaum pria, ukuran penis adalah hal yang sangat penting. Sebab, ukuran alat important kerap dikaitkan dengan ‘kejantanan’ di ranjang dan performa seksual. Semakin besar ukuran penis, konon semakin perkasa pria tersebut di tempat tidur.

Meski teori tersebut sudah dibantah berkali-kali, anggapan tentang ukuran penis masih melekat di masyarakat. Tidak heran jika masih banyak pria yang mencari cara untuk membesarkan alat important mereka.

Tak jarang, obat-obatan menjadi opsi andalan untuk memperbesar ukuran penis. Apalagi, saat ini ada banyak obat pembesar penis yang dijual secara on-line. Padahal, khasiat obat-obatan tersebut belum tentu terbukti dan dijamin keamanannya.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Alih-alih menggunakan obat yang tidak jelas, lebih baik mengandalkan cara alami untuk memperbesar ukuran alat important pria. Apa saja?

Cara Alami untuk Memperbesar Alat Important Pria

1. Mengonsumsi Bahan-bahan Natural Tertentu

Ada banyak bahan-bahan alami yang dipercaya dapat memperbesar ukuran alat important pria. Mulai dari ginkgo biloba, ginseng merah, pasak bumi, safron, dan masih banyak lagi. Umumnya, bahan-bahan natural tersebut bekerja dengan cara meningkatkan aliran darah ke penis, sehingga penis menjadi terlihat lebih besar dan keras saat ereksi.

Selain memperbesar ukuran, bahan-bahan alami tersebut juga disebut dapat meningkatkan gairah seksual, durasi ereksi, stamina, hingga kepuasan bercinta secara keseluruhan.

2. Berolahraga

Olahraga memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan tubuh. Siapa sangka, ternyata rutin berolahraga juga bisa memperbesar ukuran alat important pria secara alami loh.

Dikutip dari Lybrate, berolahraga secara teratur dapat memengaruhi ukuran penis secara signifikan, memanjangkan ukuran, serta meningkatkan kesehatan penis. Tak hanya itu, berolahraga juga dapat membantu meningkatkan aliran darah ke organ tubuh, termasuk ke penis. Hal ini tentunya dapat meningkatkan ereksi dan performa seksual.

3. Berhenti Merokok

Merokok adalah salah satu kebiasaan tidak sehat yang sayangnya digandrungi oleh banyak orang. Selain berdampak buruk untuk paru-paru, rokok ternyata juga bisa memengaruhi fungsi seksual.

Pasalnya, zat dalam rokok dapat memicu penyumbatan pembuluh darah sehingga menghambat aliran darah ke organ tubuh, termasuk penis. Padahal untuk bisa ereksi, tubuh harus mengalirkan darah ke penis. Jika aliran tersebut terhambat, maka pria akan semakin sulit untuk ereksi, dan dalam jangka panjang dapat memicu terjadinya disfungsi ereksi.

4. Jelqing

Ada beberapa latihan tertentu yang dapat membantu memperbesar ukuran penis. Salah satunya adalah jelqing.

Jelqing adalah teknik memijat khusus untuk ‘meregangkan’ otot penis. Tujuannya adalah untuk menciptakan sobekan pada jaringan otot penis, yang ketika pulih akan membuat penis semakin panjang dan tebal. Namun, tetap ada catatan, teknik ini cukup berisiko untuk asal dilakukan karena dapat menyebabkan iritasi pada penis jika memijat terlalu keras atau sering.

5. Memperbanyak Konsumsi Buah dan Sayur

Mungkin banyak bapak-bapak yang bertanya, apa sih kaitan antara mengonsumsi buah dan sayur terhadap ukuran penis? Dikutip dari Healthline, buah dan sayur umumnya memiliki sifat antiperadangan yang dapat melawan radikal bebas dalam pembuluh darah. Hal ini membuat aliran darah dalam tubuh semakin lancar, yang secara tidak langsung dapat membuat ukuran penis saat ereksi tampak lebih besar.

Simak Video “Klinik Pengobatan Mak Erot Juga Bisa Tangani Keluhan Mr P Patah
[Gambas:Video 20detik]
(ath/naf)

Jakbar Siap-siap Sebar Nyamuk Wolbachia untuk Tumpas DBD

Jakarta

Seiring maraknya pembahasan seputar inovasi nyamuk wolbachia yang disebut-sebut bisa menekan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Indonesia, Suku Dinas Kesehatan (Sudinkes) Jakarta Barat bakal menyebar nyamuk wolbachia pada awal Desember 2023.

Menurut Kepala Sudinkes Jakbar, Erizon Safari, program pengentasan DBD menggunakan nyamuk pembawa bakteri wolbachia tersebut sedang menunggu kesepakatan (MoU) antara Wali Kota Jakbar dengan Kementerian Kesehatan RI.

“Kita lagi finalisasi draf MoU antara bapak Wali Kota dengan Kementerian Kesehatan. Insyaallah bisa segera dituntaskan dan awal Desember seluruh rencana bisa dirilis,” ucap Erizon saat ditemui wartawan di Kantor Wali Kota Jakbar, dikutip dari Antara, Rabu (22/11/2023).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada awal November ini, pihaknya melakukan sosialisasi kepada camat, lurah dan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lain untuk memberikan pemahaman perihal penerapan teknologi penanganan DBD menggunakan nyamuk wolbachia.

“Hari ini kita undang lintas sektor, pemangku wilayah, camat lurah, terus tim SKPD. Karena pada intinya nanti kita akan meletakkan ember-ember yang berisi telurnya nyamuk mengandung wolbachia ini di sekolahan, perkantoran, perumahan, dan lain-lain,” tutur Erizon saat itu. Seraya ia menambahkan, pihaknya membutuhkan dukungan pemangku wilayah dan SKPD terkait untuk merealisasikan program tersebut.

Menyoal Nyamuk Wolbachia buat Tumpas DBD

Diketahui, wobachia adalah bakteri alami yang bisa ditumbuhkan pada nyamuk. Metode ini bertujuan melumpuhkan virus dengue dalam tubuh nyamuk aedes aegypti, sehingga mengurangi risiko penyebaran penyakit DBD.

Erizon menyebut, penanganan DBD dengan nyamuk wolbachia sudah terbukti 87 persen efektif saat diujicoba di beberapa wilayah seperti Bantul, Sleman dan Yogyakarta.

“Ini sudah ada implementasi, karena pilot venture (proyek contoh) sudah ada sejak 2014 dilakukan di Sleman, Bantul, dan Yogyakarta. Jadi karena sudah terbukti menurunkan sampai 87 persen maka diimplementasikan di lima kota (salah satunya Jakbar),” beber Erizon.

Nantinya, penyebaran ember dengan bibit nyamuk wolbachia akan dilakukan di Kecamatan Kembangan.

Erizon juga sempat menyebut, kasus DBD di Jakarta Barat selama Januari hingga Agustus 2023 mengalami fluktuasi, namun cenderung menurun.

“Pada Januari ada 132 kasus, Februari 94, Maret 105, April 125, Mei 95, Juni 80, Juli 66, dan Agustus 39 kasus,” pungkas Erizon.

Simak Video “Kata Kemenkes soal Keamanan Program Pengendalian DBD Lewat Wolbachia
[Gambas:Video 20detik]
(vyp/up)

Ternyata Ini Waktu yang Tepat untuk Berhubungan Intim, Pasutri Perlu Tahu!

Jakarta

Hubungan intim atau bercinta merupakan salah satu hal yang wajib dilakukan pasutri untuk menjaga keharmonisan hubungan. Biasanya, bercinta kerap dilakukan di malam hari, setelah selesai menunaikan segala rutinitas.

Tapi, malam hari tak melulu menjadi waktu terbaik untuk melakukan aktivitas seksual. Faktanya, ada waktu yang tepat untuk berhubungan intim sehingga memberikan kepuasan yang lebih maksimal.

Bahkan, waktu yang tepat untuk berhubungan intim tersebut sudah dibuktikan oleh sejumlah studi dan survei. Lantas, kapan sih waktu bercinta terbaik yang dapat memberikan kepuasan maksimal?


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pagi Hari adalah Waktu yang Tepat untuk Berhubungan Intim

Dikutip dari laman Day by day Mail UK, perusahaan suplemen asal Inggris, Forza Industries, melakukan studi untuk mengetahui waktu terbaik melakukan hubungan seksual. Hasil studi tersebut mendapati kalau pukul 07.30 pagi hari adalah waktu yang paling ultimate untuk berhubungan intim.

Hal ini dikarenakan tingkat energi tubuh berada di puncaknya pada pagi hari, yakni sekitar 45 menit setelah bangun tidur. Sehingga, pasutri memiliki stamina yang cukup untuk berhubungan seks hingga mencapai titik kepuasan maksimal.

“Tingkat energi berada di puncaknya setelah kita beristirahat, artinya baik pria maupun wanita memiliki lebih banyak stamina,” ungkap penulis studi tersebut, dikutip dari Day by day Mail UK, Selasa (21/11/2023).

Lebih lanjut, studi tersebut mengungkapkan tingkat stres mencapai puncaknya pada pukul 10.45. Sehingga jika menunggu hingga jam tersebut, pasutri akan kehilangan kesempatan terbaik untuk bercinta. Itulah alasan mengapa pagi hari setelah bangun tidur menjadi waktu yang tepat untuk berhubungan intim.

Hal senada disampaikan oleh pakar seksualitas manusia, Emily Morse, PhD. Dikutip dari situs Girls’s Well being, melakukan hubungan seks di pagi hari bisa membuat pasutri merasa lebih terkoneksi satu sama lain.

“Ketika Anda melakukan aktivitas seksual apapun, tubuh akan melepaskan oksitosin, hormon yang menumbuhkan rasa cinta dan keterikatan. Artinya ketika Anda berhubungan intim di pagi hari, Anda akan merasa lebih terikat dengan pasangan sepanjang hari,” ucapnya.

Seks di pagi hari juga membuat tubuh melepaskan hormon endorfin. Hormon ini dapat memicu perasaan bahagia, menurunkan tekanan darah, hingga mengurangi tingkat stres. Tak heran jika banyak yang menyebut seks sebagai cara terbaik untuk memulai hari.

Simak Video “Kenali Manfaat Seks Rutin Bagi Kesehatan untuk Pasutri
[Gambas:Video 20detik]
(ath/kna)

Kemenkes Tebar Nyamuk Wolbachia di 5 Kota untuk Lawan DBD


Jakarta

Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes) melakukan pilot undertaking penanggulangan demam berdarah dengue (DBD) dengan nyamuk wolbachia di lima kota di Indonesia. Kota tersebut yakni Jakarta Barat, Bandung, Semarang, Kupang, dan Bontang.

Penyelenggaraan Pilot Undertaking ini diatur dalam Keputusan Menteri Kesehataan Nomor HK.01.07/MENKES/1341/2022. Penyebaran telur nyamuk sudah dilakukan di Semarang, Bontang dan Kupang.

“Ini adalah daerah yang endemis (kasus) denguenya tinggi,” kata Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dalam raker dengan Komisi IX DPR RI, Selasa (7/11/2023).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengenai polemik terkait nyamuk wolbachia untuk menanggulangi DBD, peneliti dari Universitas Gadjah Mada Prof Adi Utarini menegaskan teknologi wolbachia bukan rekayasa genetik. Pada dasarnya, metode Wolbachia ini menggunakan nyamuk aedes aegypti yang kemudian diinfeksi dengan bakteri Wolbachia.

Menanggapi narasi perihal potensi kemunculan penyakit baru akibat mutasi nyamuk, dia menegaskan menyebut bahwa nyamuk-nyamuk yang memicu penyakit selama ini berbeda dengan nyamuk yang telah dimodifikasi dengan Wolbachia.

“Japanese encephalitis, ini nyamuknya berbeda (Culex) dan penyakitnya juga berbeda. Tidak ada kaitannya dengan teknologi Wolbachia,” ujar Prof Ida dalam konferensi pers digital, Senin (20/11).

Simak Video “Kata Kemenkes soal Keamanan Program Pengendalian DBD Lewat Wolbachia
[Gambas:Video 20detik]
(kna/kna)

7 Buah Pelancar BAB, Ampuh untuk Atasi Sembelit

Jakarta

Buah-buahan umumnya mengandung nutrisi, air, dan serat yang dapat membantu melancarkan pencernaan. Karenanya, tidak heran jika di antara buah-buahan tersebut terdapat beberapa yang dikenal sebagai buah pelancar BAB atau buang air besar.

Dikutip dari Healthline, frekuensi BAB yang regular berkisar tiga kali sehari hingga tiga kali seminggu. BAB yang tidak lancar bisa disebabkan oleh sembelit atau konstipasi. Kondisi ini membuat tinja menjadi kering dan keras sehingga sulit untuk dikeluarkan.

Memang, sembelit bisa diatasi dengan obat-obatan medis. Namun, ada sejumlah cara alami untuk mengatasi sembelit dan melancarkan BAB. Salah satunya dengan mengonsumsi buah pelancar BAB. Apa saja?


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ragam Buah Pelancar BAB

1. Pepaya

Khasiat pepaya untuk pencernaan memang sudah tidak diragukan lagi. Karena itu, tidak heran jika pepaya termasuk buah pelancar BAB yang ampuh.

Pepaya memiliki berbagai nutrisi yang baik untuk sistem pencernaan, mulai dari serat, folat, vitamin A, C, serta E. Penelitian yang dipublikasikan di Nationwide Library of Drugs juga mengungkapkan buah pepaya berkontribusi dalam menjaga kesehatan saluran pencernaan, serta membantu mengatasi gangguan pencernaan.

2. Apel

Selain pepaya, buah yang tak kalah berkhasiat untuk melancarkan BAB adalah apel. Buah yang identik dengan khasiatnya untuk mata itu ternyata juga mengandung zat yang bermanfaat untuk pencernaan loh.

Dikutip dari MedicineNet, kandungan pektin yang ada dalam buah apel dapat membantu mengatasi gangguan pencernaan, termasuk sembelit dan diare.

3. Jeruk

Sama seperti apel, buah jeruk juga mengandung serat pektin yang baik untuk pencernaan. Selain itu, jeruk juga mengandung antioksidan bernama naringerin.

Dikutip dari Nationwide Institutes of Well being, naringerin dapat meningkatkan sekresi cairan ke dalam usus. Hal ini dapat membuat tinja menjadi lebih lunak sehingga mudah untuk dikeluarkan.

4. Pir

Pir juga merupakan buah yang bisa dikonsumsi untuk melancarkan BAB. Selain kaya akan serat, buah pir juga mengandung gula fruktosa dan sorbitol yang membantu melancarkan BAB.

Dikutip dari situs Stay Robust, kandungan gula fruktosa dan sorbitol yang ada di dalam buah pir tidak dapat dicerna oleh tubuh, sehingga akan dialihkan ke usus besar. Fruktosa dan sorbitol ini kemudian akan menarik lebih banyak air sehingga membuat tinja menjadi lebih lunak, serta merangsang gerakan usus agar lebih cepat mengeluarkan kotoran.

5. Semangka

Semangka memang tidak memiliki kandungan serat sebanyak buah lainnya. Namun, buah ini memiliki kelebihan karena mengandung banyak air.

Dikutip dari laman WebMD, kandungan air yang ada dalam semangka dapat merangsang gerakan usus dan melunakkan tinja sehingga mudah dikeluarkan.

6. Mangga

Buah manis ini ternyata juga bisa membantu melancarkan BAB. Dikutip dari laman Medical Information Right now, senyawa polifenol dalam mangga daapat mendukung proses pencernaan.

Tak hanya itu, mangga juga memiliki efek prebiotik juga dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri baik di usus.

7. Pisang

Pisang juga dikenal sebagai buah pelancar BAB yang ampuh. Buah berwarna kuning ini mengandung serat pangan larut (soluble) yang dapat menyerap air sehingga membantu melunakkan tinja.

Namun perlu diingat, konsumsilah buah pisang yang sudah benar-benar matang. Sebab, buah pisang yang belum matang malah bisa memperparah sembelit.

Simak Video “Suggestions Alami Atasi Sembelit ala Refal Hadi
[Gambas:Video 20detik]
(ath/kna)

Catat, Ini 5 Minuman Detoks Terbaik untuk Cegah Kerusakan Ginjal

Jakarta

Dalam menjaga kesehatan tubuh, ginjal memainkan peran penting untuk menyaring limbah dan menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh. Akibatnya, tubuh akan mengalami berbagai komplikasi dan masalah kesehatan jika fungsi ginjal terganggu.

Maka dari itu, pentingnya merawat organ ini tidak dapat diabaikan. Mengonsumsi minuman tertentu dapat menjadi strategi dalam menjaga kesehatan ginjal. Dikutip dari Harvard Well being Publishing dan GoodRX Well being, berikut adalah 5 minuman terbaik untuk ginjal.

1. Air putih

Sekitar 60-70 persen dari tubuh manusia adalah air. Ginjal adalah organ yang bergantung pada air untuk menghasilkan air seni, yang merupakan cara ginjal membuang limbah dari tubuh. Air juga membantu menjaga pembuluh darah tetap terbuka sehingga darah dapat mencapai organ-organ tubuh, termasuk ginjal.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebuah meta analisis dari Nationwide Kidney Basis menemukan bahwa orang yang mengeluarkan 2 hingga 2,5 liter urine setiap hari memiliki kemungkinan 50 persen lebih kecil untuk mengembangkan batu ginjal dibandingkan mereka yang mengeluarkan lebih sedikit. Untuk menghasilkan jumlah tersebut, seseorang perlu meminum sekitar 2 liter air putih setiap harinya.

2. Jus kranberi

Kranberi adalah buah yang kaya akan senyawa flavonoid. Jus kranberi dapat membantu mencegah infeksi saluran kemih (ISK) karena buah ini dapat membantu mencegah bakteri menempel pada saluran kemih.

Terlebih, penderita penyakit ginjal perlu ekstra hati-hati dalam mencegah ISK. Para ilmuwan berpendapat bahwa cranberry juga mengganggu bakteri yang menempel di ginjal, sama seperti mencegahnya menempel di saluran kemih.

Konsumsilah jus kranberi yang rendah gula atau tanpa pemanis. Pasalnya, gula tambahan dapat meningkatkan gula darah dan tekanan darah, yang keduanya berbahaya bagi ginjal.

3. Air atau jus lemon

Sitrat, garam dalam asam sitrat, berikatan dengan kalsium dan membantu menghalangi pembentukan batu. Penelitian telah menunjukkan bahwa minum 1/2 cangkir konsentrat jus lemon yang diencerkan dalam air setiap hari, atau perasan dua buah lemon, dapat meningkatkan sitrat dalam urin dan kemungkinan mengurangi risiko batu ginjal.

4. Kopi

Para ahli percaya bahwa kopi melindungi ginjal karena kopi dapat meningkatkan gula darah dan menurunkan peradangan pada ginjal. Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kopi dikaitkan dengan risiko yang lebih rendah terkena penyakit ginjal.

Meskipun demikian, tidak diketahui secara pasti apakah kopi dapat memperlambat seberapa cepat penyakit ginjal memburuk. Beberapa penelitian pun belum secara jelas mengetahui apakah kopi memiliki efek perlindungan yang sama bagi orang tanpa penyakit ginjal dengan mereka yang telah mengidapnya.

Oleh sebab itu, jika memiliki penyakit ginjal dan suka minum kppi, perhatikanlah hal-hal berikut:

  • Minum kopi secukupnya, usahakan kurang dari 3 cangkir sehari
  • Minumlah kopi hitam tanpa campuran
  • Minumlah kopi tanpa kafein (decaf) jika kopi biasa meningkatkan tekanan darah

5. Teh hijau

Teh hijau mengandung antioksidan berupa katekin. Senyawa ini membantu mengurangi peradangan dalam tubuh, yang dapat bermanfaat bagi ginjal. Teh hijau juga telah terbukti mengurangi risiko batu ginjal.

Teh hijau mengandung katekin, EGCG (epigallocatechin-3-gallate), yang mungkin sangat membantu bagi penderita penyakit ginjal. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa teh hijau dapat memperlambat penurunan penyakit ginjal kronis. Tetapi perlu untuk diketahui bahwa penelitian-penelitian ini dilakukan di laboratorium pada “mannequin penyakit”, bukan pada manusia yang sebenarnya.

Jadi, seperti halnya kopi, minumlah teh hijau dalam jumlah yang sedang jika memiliki penyakit ginjal.

Simak Video “Hati-hati! Aspartam Banyak Ditemukan di Minuman Soda
[Gambas:Video 20detik]
(Syifaa F. Izzati/kna)

Paksu Wajib Tahu! Rata-rata Segini Waktu yang Dibutuhkan Istri untuk Capai Klimaks


Jakarta

Saat bercinta, orgasme seringkali dianggap sebagai tolak ukur kepuasan kedua pasangan. Namun perbedaan waktu klimaks seringkali mengakibatkan salah satu pasangan kurang puas saat bercinta, terutama wanita.

Sudah menjadi rahasia umum bahwa pria cenderung lebih mudah mencapai titik kepuasan dibandingkan para wanita. Bahkan waktu rata-rata yang dibutuhkan wanita untuk mencapai orgasme lebih lama dari perkiraan. Lantas, berapa lama sebenarnya waktu yang dibutuhkan untuk membuat wanita mencapai kepuasan?

Dikutip dari New York Publish, rata-rata wanita membutuhkan waktu selama 13,46 menit untuk mencapai puncak kenikmatannya. Hal ini dibuktikan oleh salah satu penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Sexual Drugs, dengan melibatkan 645 wanita dari 20 negara, melakukan survey rata-rata waktu yang dibutuhkan untuk mencapai klimaks.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penelitian berlangsung selama delapan minggu. Wanita yang dianalisis rata-rata berusia 30 tahun. Salah satu kesimpulan penting yang didapat yakni, hanya 31,4 persen peserta yang mencapai klimaks hanya dengan penetrasi.

Tentunya hal ini menunjukkan 68,6 persen wanita membutuhkan beberapa bentuk tindakan lain, termasuk foreplay seperti berciuman atau menyentuh bagian tubuh lain. Bukan hanya itu posisi bercinta pun turut berkontribusi untuk membantu wanita mencapai titik kepuasannya.

Simak Video “Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Melakukan Seks Oral
[Gambas:Video 20detik]
(naf/naf)

Bisa Bikin Dangerous Temper, Ini 3 Posisi Bercinta Paling Tak Nyaman untuk Wanita


Jakarta

Mencoba berbagai posisi saat bercinta menjadi salah satu cara untuk menghilangkan rasa bosan pada pasutri. Posisi bercinta juga sangat dibutuhkan untuk membantu istri mencapai titik kepuasan.

Di balik tantangan dan sensasi yang ditawarkan, beberapa posisi bercinta justru membuat istri merasa tidak nyaman. Dikutip dari TheHealthSitecom, berikut beberapa posisi yang membuat istri tidak nyaman bahkan terkadang terasa menyakitkan.

1. Doggy fashion


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski posisi ini memungkinkan penetrasi yang lebih dalam saat berhubungan seks, namun kenyataanya, banyak istri yang merasa sakit di bagian bawah perut saat bercinta dengan gaya doggy fashion.

Gaya bercinta ini juga bisa menyebabkan robekan pada miss V.

2. Spooning

Posisi ini hanya baik dilakukan ketika kedua pasangan merasa lelah dan terangsang secara bersamaan. Posisi spooning tidak memberikan kenikmatan pada istri, kecuali saat pria memberikan sentuhan di space sensitif nya.

3. Reverse cowgirl

Tak hanya suami yang harus hati-hati karena bisa berakhir dengan penis yang patah, istri juga harus berusaha untuk menyeimbangkan diri saat bercinta.

Pasalnya, posisi ini tak menstimulasi klitoris dengan sempurna, sehingga wanita tak dapat merasakan kepuasan setelah bercinta.

Simak Video “Kenali Manfaat Seks Rutin Bagi Kesehatan untuk Pasutri
[Gambas:Video 20detik]
(suc/suc)

Cara Membuat Oralit untuk Kembalikan Cairan yang Hilang saat Diare

Jakarta

Ion sangatlah dibutuhkan oleh tubuh. Menurut Buku Seri IPA Kimia 2 SMP Kelas VII, ketika tubuh kekurangan ion, maka tubuh akan menjadi lemah. Bahkan, kekurangan ion yang parah bisa menyebabkan kematian.

Oralit merupakan larutan elektrolit yang terdiri dari ion-ion. Larutan ini biasanya diberikan untuk mengganti cairan dan elektrolit yang keluar dari tubuh ketika seseorang menderita diare. Bagaimana cara membuatnya?

Cara Membuat Oralit

Oralit tersedia dalam bentuk kemasan, namun kamu juga bisa membuat sendiri di rumah. Berikut kedua caranya.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Cara Membuat Oralit dari Kemasan

Oralit yang kini beredar di pasaran merupakan oralit dengan osmolaritas rendah yang bisa mengurangi rasa mual dan muntah. Mengutip buku Keperawatan Penyakit Tropis oleh M. Khalid Fredy Saputra dkk, berikut cara membuat oralit yang tersedia dalam kemasan:

  1. Cuci tangan dengan air dan sabun
  2. Sediakan 1 gelas air minum yang sudah dimasak (200 cc)
  3. Masukkan satu bungkus oralit
  4. Aduk sampai larut

Cara Membuat Oralit Sendiri

Menurut Ahli Gizi dan Edukator Kesehatan PB IDI dr Tan Shot Yen M.Hum yang dikutip dari detikHealth, seseorang yang terkena diare dapat membuat oralit sendiri di rumah.

Meski begitu, perlu diketahui bahwa oralit bukanlah obat diare. Larutan ini hanya berfungsi untuk mengembalikan cairan yang hilang. Oralit juga tidak dianjurkan untuk dikonsumsi oleh orang yang sehat. dr Tan juga menyarankan, jika diare tidak berat maka cukup lebih baik makan sup, buah dan berbagai makanan sehat lainnya. Berikut ideas membuat oralit sendiri:

  1. Siapkan gelas atau botol yang benar-benar bersih
  2. Masukkan setengah sendok teh garam
  3. Masukkan dua sendok makan gula
  4. Masukkan satu liter air ke dalam gelas atau botol
  5. Aduk semua campuran hingga isinya larut

Dosis Pemberian Oralit

Dosis oralit tergantung kondisi dari dehidrasi yang dirasakan. Mengutip bahan ajar Asuhan Kebidanan Neonatus, Bayi/ Balita dan Anak Prasekolah untuk para Bidan oleh Octa Dwienda R, SKM., M. Kes, dkk, adapun dosis oralit bagi penderita diare adalah sebagai berikut:

Diare tanpa Dehidrasi

  1. Umur
  2. Umur 1-4 tahun: Minum 1/2-1 gelas setiap kali anak mencret
  3. Umur >5 tahun: 1-11/2 gelas setiap kali mencret

Diare dengan Dehidrasi Ringan Sedang

Dosis oralit yang diberikan dalam 3 jam pertama yaitu 75/ml /kg bb. Selanjutnya diteruskan dengan pemberian oralit seperti diare tanpa dehidrasi.

Diare dengan Dehidrasi Berat

Penderita diare dengan dehidrasi yang berat harus dirujuk ke puskesmas untuk diinfus.

Adapun kebutuhan oralit per mil jika dilihat dari kelompok umur yaitu:

Jumlah oralit yang diberikan setiap BAB adalah 50-100 ml, semenara jumlah oralit yang disediakan di rumah adalah 400 ml/ hari (2 bungkus).

Jumlah oralit yang diberikan setiap BAB yaitu 100-200 ml, sedangkan jumlah oralit yang disediakan di rumah adalah 600-800 ml/hari (3-4 bungkus)

Jumlah oralit yang diberikan setiap BAB yaitu 200-300 ml, sementara jumlah oralit yang disediakan di rumah adalah 800-1.000 ml/ hari. (4-5 bungkus)

Jumlah oralit yang diberikan setiap BAB yaitu 300-400 ml, sedangkan jumlah oralit yang disediakan di rumah adalah 1.200-2.800 ml/ hari.

Cara Meminum Larutan Oralit

Setelah mengetahui dosis yang diberikan, ketahui cara meminum larutan oralit. Simak dengan baik ya.

  1. Minum dengan sendok atau gelas
  2. Minum sedikit-sedikit hingga habis
  3. Jika muntah, hentikan sekitar 10 menit, lalu lanjutkan sesendok setiap 2-3 menit
  4. Meski diare berlanjut, oralit tetap diteruskan
  5. Jika larutan oralit pertama habis, buat satu gelas larutan oralit berikutnya

Itulah cara membuat oralit untuk membantu mengatasi dehidrasi akibat diare. Semoga artikel ini membantumu ya

Simak Video “Berapa Takaran Minum yang Pas untuk Jaga Hidrasi saat Puasa?
[Gambas:Video 20detik]
(elk/row)