Tag: Ditemui

7 Obat Bintitan Alami dan Medis yang Bisa Ditemui di Apotek

Jakarta

Bintitan merupakan benjolan merah di tepi kelopak mata. Bintitan terbentuk ketika kelenjar kecil penghasil minyak di dekat bulu mata tersumbat dan terinfeksi.

Kondisi ini lebih sering terjadi pada orang dewasa dibandingkan anak-anak. Sebab, kelenjar minyak orang dewasa lebih kental dibandingkan anak-anak. Jadi, lebih rentan terhadap penyumbatan.

Obat Bintitan

Ketika bintitan, kamu bisa melakukan perawatan di rumah dengan kompres hangat, kantong teh atau membersihkannya dengan air dan sabun. Selain itu, kamu juga bisa mengobatinya dengan obat yang dijual di apotek.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Kompres Hangat

Menurut healthline, mengompres mata dengan air hangat merupakan cara yang paling efektif dalam mengatasi bintitan. Kehangatan dari kompres dapat membantu mengeluarkan nanah.

Cara mengobati bintit dengan kompres hangat yaitu:

  • Basahi kain dengan air hangat, pastikan airnya tidak terlalu panas.
  • Peras kain agar lembab dan tidak menetes
  • Letakkan dengan lembut di atas mata selama sekitar 10-15 menit
  • Jangan memencet atau mencoba menusuk bintitan
  • Rendam kembali kain selama 30 detik dan peras lagi
  • Ulangi kompres sekitar 4 kali sehari.

2. Obat OTC

Terdapat obat pereda nyeri yang dijual bebas, seperti ibuprofen atau acetaminophen. Untuk meminumnya, ikuti petunjuk pada kemasan dan pastikan mengkonsumsi dosis yang tepat.

3. Antibiotik

Mengutip Medical Information At this time, antibiotik dapat membunuh bakteri penyebab tumbuhnya bintitan. Obat ini membantu mencegah bintitan semakin menyebar dan mengurangi rasa sakit. Namun untuk mengkonsumsi obat ini sebaiknya disesuaikan dengan rekomendasi dokter.

4. Kantong Teh Hangat

Kantong teh hitam bisa dijadikan obat untuk bintitan. Kamu dapat menggunakan kantong teh yang sudah digunakan.

Teh hitam dapat membantu mengurangi pembengkakan dan mengandung sifat anti bakteri. Cara menggunakan kantong teh hangat untuk mengatasi bintitan yaitu:

  • Tuang air hangat ke dalam cangkir
  • Masukkan kantong teh
  • Biarkan teh terendam selama sekitar satu menit
  • Tunggu hingga kantong teh cukup hangat untuk diletakkan di atas mata
  • Diamkan selama 5-10 menit
  • Hangatkan kantong teh selama 30 detik, lalu peras.
  • Gunakan kantong teh terpisah untuk masing-masing mata.

5. Lidah Buaya

Lidah buaya memiliki banyak khasiat dan manfaat untuk kesehatan, termasuk bintitan. Tanaman ini mengandung mineral, vitamin, enzim dan berbagai senyawa lainnya. Kandungan tersebut dapat meredakan nyeri dan berperan sebagai antibakteri dan antivirus.

6. Steroid

Steroid dapat membantu tubuh menyembuhkan diri lebih cepat. Dokter mungkin akan menyuntikkan steroid ke space bintitan untuk mengurangi rasa sakit dan mempercepat penyembuhan.

Ada juga steroid dalam bentuk krim topikal dan obat tetes mata. Namun, untuk menggunakan obat steroid konsultasikan dulu dengan dokter ya.

7. Bersihkan dengan Air dan Sabun

Saat membersihkan mata yang terkena bintit, hindari bahan kimia sintetis yang keras. Sebab, kulit di sekitar mata jauh lebih tipis dibandingkan dengan bagian wajah lainnya.

Kamu bisa menggunakan sampo bayi yang tidak pedih di mata dan melarutkannya dengan air hangat. Gunakan kapas atau waslap bersih untuk menyeka kelopak mata dengan lembut. Lakukan setiap hari hingga bintitan hilang.

Gejala Bintitan

Ketika bintitan, seseorang akan mengalami berbagai gejala yang dirasakan di sekitar mata. Mengutip Cleveland Clinic, berikut di antaranya:

  • Benjolan merah di sepanjang tepi kelopak dekat bulu mata
  • Pembengkakan pada kelopak mata
  • Sensitif terhadap cahaya
  • Nyeri dan gatal
  • Perasaan seperti ada sesuatu di mata
  • Kelopak mata berkerak

Itulah 7 obat bintitan alami dan yang bisa dibeli di apotek. Semoga artikel ini membantumu.

Simak Video “KuTips: Simak Cara Buang Obat di Rumah yang Tepat!
[Gambas:Video 20detik]
(elk/row)

10 Obat Luka Bernanah yang Mudah Ditemui dan Aman Digunakan

Jakarta

Dikutip melalui jurnal berjudul Manajemen Terkini Perawatan Luka (202), luka adalah rusak atau hilangnya sebagian jaringan tubuh yang disebabkan oleh trauma terhadap benda tajam dan lain-lain. Luka bernanah merupakan jenis luka yang diakibatkan oleh infeksi bakteri. Obat luka bernanah bisa ditemukan di rumah dengan bahan alami ataupun di apotek-apotek terdekat.

Luka bernanah ditandai dengan munculnya cairan dengan tekstur kental, gatal pada space luka, dan baunya tidak sedap. Cairan kental yang keluar dari luka bernanah berwarna kuning, hijau, atau putih. Cairan nanah ini menjadi gejala utama yang menandakan bahwa luka telah terinfeksi.

Hal ini disebabkan oleh masuknya bakteri atau patogen dalam luka. Infeksi yang lebih parah dapat menyebabkan demam, mual, dan menggigil. Berikut ini beberapa obat luka bernanah yang mudah ditemui di rumah, dan aman untuk digunakan. Simak pembahasannya di bawah ini.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Obat Luka Bernanah

Obat luka bernanah umumnya akan diberikan antibiotik yang bertugas mengatasi dan menghentikan penyebaran infeksi. Penanganan pada luka bernanah tergantung pada tingkat keparahannya.

Apabila space yang terinfeksi kecil, dokter biasanya akan menyarankan untuk menggunakan salep antibiotik contohnya asam fusidat. Namun, apabila space pada luka bernanah cukup besar, dokter biasanya akan memberikan antibiotik oral yang dapat diminum selama beberapa hari ke depan.

Penggunaan antibiotik perlu adanya pengawasan dari dokter, karena dokter akan menyarankan tipe antibiotik seperti apa yang sesuai untuk mengobati luka bernanah. Selain penggunaan antibiotik untuk obat luka bernanah, kamu juga bisa menggunakan bahan-bahan alami yang bisa ditemukan di rumah.

Obat Luka Bernanah Alami

Obat luka bernanah bisa dilakukan menggunakan bahan-bahan alami yang ada di rumah. Namun, perlu diingat, pengobatan alami hanya bisa digunakan pada luka ringan. Kamu tidak bisa menggunakan bahan alami pada luka yang sudah parah terinfeksi. Dikutip melalui laman Healthline, berikut ini 7 obat luka bernanah alami.

1. Lidah Buaya

Pada zaman dahulu, lidah buaya sering dimanfaatkan untuk mengatasi luka akibat dari sengatan matahari. Ternyata, zat yang terdapat dalam lidah buaya juga ampuh untuk mengatasi masalah kulit lainnya. Lidah buaya mengandung efek antimikroba dan antiinflamasi yang dapat berguna dalam mempercepat penyembuhan jaringan kulit.

2. Madu

Madu dapat digunakan dalam menyembuhkan luka ringan untuk mencegah adanya infeksi anjutan. Tak jarang, madu digunakan sebagai alternatif perban atau pembalut luka. Madu memiliki sifat anti inflamasi, antioksidan, dan anti bakteri. Madu dipercaya dapat menghambat pertumbuhan bakteri pada luka bernanah.

3. Minyak Lavender

Sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2018, berjudul Remedy Methods for Contaminated Wounds, menunjukkan bahwa minyak lavender dapat membantu dalam proses penyembuhan luka. Minyak lavender memberikan efek antimikroba dan anti bakteri.

4. Marigold

Marigold adalah tanaman semusim yang cukup populer di seluruh dunia. Marigold mengandung kolagen, antimikroba, dan antiinflamasi. Marigold tersedia dalam bentuk salep untuk memudahkan pemakaian.

5. Pasta Kunyit

Kunyit memiliki kandungan antimikroba dan antiinflamasi yang disebut dengan kurkumin. Kurkumin berfungsi dalam membantu penyembuhan luka. Kunyit juga dipercaya mengandung komponen anti infeksi.

6. Tea Tree Oil

Tea Tree Oil merupakan antiseptik alami yang dapat digunakan dalam mengobati peradangan pada kulit. Namun, tea tree oil tidak bisa digunakan pada luka bakar. Kamu bisa menggunakan tea tree oil dengan cara mengoleskannya pada kulit.

7. Minyak Kelapa

Minyak kelapa memiliki sifat antibakteri karena mengandung asam lemak monolaurin. Asam lemak monolaurin dapat membantu mempercepat penyembuhan luka dan menurunkan adanya risiko infeksi.

Obat Luka Bernanah Salep

Selain obat-obatan alami, kamu bisa menggunakan salep antibiotik seperti berikut ini:

1. Salep Bacitracin

Bacitracin adalah salep antibiotik yang dapat digunakan sebagai obat luka bernanah. Bacitracin masuk ke dalam golongan antibiotik polipeptida. Antibiotik polipeptida bekerja dengan cara menghambat pembentukan sel bakteri sehingga tidak bisa berkembang biak.

2. Salep Polysporin

Polysporin adalah salep antibiotik yang bisa digunakan sebagai obat luka bernanah. Polysporin mengobati luka bernanah ringan dan mencegah adanya infeksi lanjutan. Polysporin mempunyai kandungan berupa polymyxin B dan bacitracin. Jangan menggunakan salep polysporin pada luka dalam dan luka bakar, karena salep ini hanya bisa digunakan untuk obat luka bernanah ringan.

3. Petroleum Jelly

Petroleum jelly sangat berguna dalam menjaga kulit untuk tetap lembab. Kamu dapat mengaplikasikannya pada luka untuk membantu proses penyembuhan luka bernanah. Menggunakan petroleum jelly juga dipercaya dapat menghambat terbentuknya jaringan parut.

Demikian yang dapat detikHealth sampaikan mengenai obat luka bernanah. Semoga bermanfaat!

Simak Video “ Ahli Sebut Gejala Cacar Monyet Mirip Sifilis
[Gambas:Video 20detik]
(fds/fds)

11 Obat Batuk Alami yang Mudah Ditemui dan Manjur, Ada Madu hingga Kencur

Jakarta

Batuk merupakan penyakit yang biasa dialami oleh anak-anak hingga orang dewasa. Batuk menjadi cara yang alami bagi tubuh dalam menjaga kebersihan tenggorokan dari dahak atau pemicu iritasi lainnya.

Namun, batuk yang terus menerus bisa juga merupakan gejala dari kondisi seperti infeksi virus, bakteri dan juga alergi. Jangan membeli obat di apotek terlebih dahulu, kamu bisa mencoba mengatasi batuk dengan bahan alami berikut ini.

Obat Batuk Alami

Obat batuk alami dapat ditemui dengan mudah, mulai dari madu, air garam hingga buah nanas dan rosemary. Berikut penjelasannya:


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Madu

Mengutip Healthline, madu sudah lama dikenal menjadi obat untuk sakit tenggorokan. Menurut studi, efek madu pada batuk akut pada anak-anak lebih efektif dibandingkan dengan beberapa obat OTC, termasuk yang mengandung diphenhydramine (Benadryl), sejenis antihistamine, and salbutamol (ProAir).

Untuk mengobati batuk, kamu bisa mencampurkan madu dengan air hangat atau air lemon. Madu memberikan efek yang menenangkan sementara lemon dapat membantu mengatasi hidung tersumbat.

2. Air Garam

Berkumur dengan air garam bisa membantu meredakan tenggorokan gatal dan mengencerkan lendir yang menyebabkan batuk. Namun, jangan berikan air garam pada anak berusia di bawah 6 tahun.

3. Jahe

Jahe seringkali digunakan untuk mengatasi mual dan sakit perut. Rempah-rempah ini juga dapat digunakan untuk meredakan batuk.

Air jahe panas mampu mengurangi iritasi, kering dan lendir di tenggorokan. Cara membuat ramuannya yaitu iris inci jahe segar. Rebus dalam 1 gelas air selama 10-15 menit.

4. Kunyit

Senyawa aktif kunyit, kurkumin, memiliki potensi sifat anti-inflamasi. Kunyit bisa dikonsumsi untuk anak dalam mengatasi gejala batuk kering.

Untuk mengkonsumsinya, kamu bisa membuat golden milk atau susu kunyit. Selain itu, dapat juga mencampur kunyit dengan madu garam atau lada hitam untuk memperkaya khasiatnya.

5. Probiotik

Probiotik merupakan mikroorganisme yang bisa memberikan banyak manfaat kesehatan. Meski tak meredakan batuk secara langsung makanan yang mengandung probiotik bisa membantu menyeimbangkan flora gastrointestinal.

Flora gastrointestinal merupakan bakteri yang hidup di usus. Adapun jenis-jenis probiotik adalah yoghurt, kefir, kimchi, tempe, miso sup hingga kol parut.

6. Kencur

Kencur juga dapat dikonsumsi untuk mengatasi batuk. Menurut Worldwide Journal of Analysis in Pharmacy and Pharmaceutical Sciences, kencur bubuk yang dicampur dengan madu merupakan ekspektoran obat alami.

Kamu juga bisa mengkonsumsinya dengan memarut kencur, lalu mencampurkannya dengan air. Saring, lalu minum airnya.

7. Belimbing Wuluh

Bunga belimbing wuluh dapat digunakan untuk mengatasi batuk dan sariawan. Cara mengkonsumsinya yaitu dengan merendam bunga belimbing wuluh dalam air mendidih. Kemudian, minum secara berkala

8. Air Hangat

Air hangat dapat membantu meredakan tenggorokan yang kering, penyebab umum batuk. Selain itu, air hangat juga membantu mengencerkan lendir. sehingga bisa meredakan batuk dan hidung tersumbat.

9. Akar Marshmallow

Akar marshmallow merupakan ramuan yang telah lama digunakan untuk mengobati batuk dan sakit tenggorokan. Ramuan ini bisa meredakan iritasi akibat batuk.

Cara mengonsumsinya yaitu dengan menambahkan air panas ke dalam secangkir gelas, lalu minum ketika telah hangat. Semakin lama akar marshmallow menyerap ke air, maka lendir dari tumbuhan ini semakin terlihat. Lendir inilah yang bekerja mengatasi batuk. Kamu bisa menemukan akar marshmallow di grocery store atau membelinya secara on-line.

10. Nanas

Nanas mengandung enzim bromelain yang bisa membantu meredakan batuk berdahak secara alami. Cara menggunakan nanas untuk obat batuk yaitu konsumsi 60 gram potongan nanas dalam sehari. Kamu juga bisa menjadikannya sebagai jus.

11. Rosemary

Rosemary bisa dimanfaatkan sebagai obat alami untuk meredakan batuk. Rempah ini menenangkan otot-otot di trakea dan membantu membuat pernafasan lega. Caranya, campur rosemary dengan minyak, lalu oleskan ke tubuh.

Itulah 11 obat batuk alami yang dapat dikonsumsi. Obat batuk alami biasanya tidak bertujuan menyembuhkan 100 persen, namun mencegah dan membantu penyembuhan. Jika batuk terjadi berkelanjutan atau makin parah segera hubungi dokter ya.

Konsultasi juga diperlukan jika obat alami digunakan sebagai pendamping pengobatan sesuai resep dokter. Semoga informasi ini bermanfaat dan selalu sehat ya detikers.

Simak Video “Cara Memastikan Kualitas dan Keaslian Ramuan Natural
[Gambas:Video 20detik]
(elk/row)