Jakarta

Setelah Prancis, wabah kutu busuk juga membuat panik warga Korea Selatan. Wabah ini kembali ke Korea untuk pertama kalinya sejak tahun 1970-an.

Hal yang sangat mengejutkan banyak orang adalah ketangguhan makhluk ini, yang dapat bertahan hidup bahkan ketika dimasukkan ke dalam botol insektisida. Tak sedikit warga yang akhirnya mengubah keseharian mereka untuk menghindari keberadaan kutu busuk.

“Sejujurnya, saya ragu untuk duduk di bangku sembarangan,” kata salah satu warga pada Korea JoongAng Day by day.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Saat ini, saya mencoba untuk tidak meletakkan pakaian saya langsung di tempat tidur,” kata warga lainnya.

Untuk mengatasi kondisi ini, pemerintah Metropolitan Seoul meluncurkan rencana untuk memerangi kutu busuk di transportasi umum. Salah satunya dengan kursi berbahan kain di kereta bawah tanah ‘dipanasi’ dan didesinfeksi secara teratur.

Meski begitu, banyak penumpang transportasi umum yang memilih untuk berdiri saat banyak orang. Bahkan, mereka cenderung menghindari keramaian dan lebih sering bersih-bersih.

“Saya lebih sering bersih-bersih dan cenderung menghindari keramaian,” kata narasumber lainnya.

Namun, tidak semua orang begitu khawatir. Beberapa orang merasa situasi saat ini masih baik-baik saja.

“Saya mendengar ada masalah di kalangan wisatawan yang berkunjung ke negara lain. Tinggal di Korea, saya rasa saya tidak pernah memikirkannya,” katanya.

Simak Video “Kutu Busuk Serang Paris, Ini Bahayanya Jika Digigit
[Gambas:Video 20detik]
(sao/naf)