Tag: Seperti

Menyoal Fenomena Grey Divorce Seperti Hugh Jackman, Cerai Usai 27 Tahun Menikah

Jakarta

Aktor Hugh Jackman dan istrinya Deborra-Lee Furness memutuskan berpisah usai 27 tahun menikah. Keduanya menikah pada April 1996 dan kemudian mengadopsi dua orang anak yang saat ini berusia 23 dan 18 tahun.

“Perjalanan kami sekarang berubah dan kami telah memutuskan untuk berpisah untuk mengejar pertumbuhan individu kami,” kata Hugh Jackman, dikutip dari BBC Information.

Kabar ini mengejutkan banyak pihak, tapi sebenarnya mereka bukan satu-satunya pasangan pesohor yang memutuskan bercerai di usia yang sudah tidak lagi muda. Beberapa nama kondang seperti Invoice Gates dan Arnold Schwarzenegger juga mengalami situasi yang sama.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengapa mulai banyak pasangan bercerai pada usia yang lebih tua?

Dikutip dari EverydayHealth, para ahli mengatakan tren grey divorce belakangan meningkat. Mengacu pada Journal of Gerontology pada September 2022, satu dari ketiga orang yang bercerai di Amerika Serikat berusia di atas 50 tahun.

Banyak faktor yang berkontribusi mengapa saat ini lebih banyak pasangan usia lansia bercerai. Salah satu alasannya yakni makna pernikahan yang telah bergeser, ekspektasi tentang makna kesuksesan dalam pernikahan telah berubah dari waktu ke waktu.

Pernikahan yang baik saat ini didefinisikan oleh pertanyaan meliputi penilaian kebahagiaan masing-masing individu. “Jika jawabannya tidak, maka perceraian dapat dipandang sebagai solusi yang dapat diterima,” jelas psikolog Brown.

Terlebih bagi wanita yang saat ini lebih mandiri secara ekonomi, mereka memiliki jalan alternatif keluar dari pernikahan yang dirasa tidak memuaskan. Kemandirian ini yang mungkin tidak dimiliki wanita di generasi sebelumnya, sehingga perceraian di usia lebih tua mungkin lebih umum terjadi dibandingkan sebelum-sebelumnya.

Apa yang harus dilakukan untuk memperkuat hubungan agar lebih romantis di usia tak lagi muda?

Hidup bersama pasangan selama bertahun-tahun mungkin bisa memicu pasangan terlalu fokus ke perilaku yang menjengkelkan atau mengecewakan. Hal ini bisa memicu terjadinya perceraian.

Berpikir kembali tentang alasan pertama kali jatuh cinta satu sama lain dapat membantu melihat kualitas positif dari pasangan.

“Dengan mengingat siapa orang itu dan bagaimana perasaannya terhadap Anda, itu dapat membantu menghidupkan kembali hasrat dan kegembiraan,” Jelas Jane Greer, PhD, terapis pernikahan dan keluarga yang berbasis di New York Metropolis.

Simak Video “Perjuangan Indra Bruggman Lawan Hipertiroid
[Gambas:Video 20detik]
(kna/kna)

Jangan Diurut! Dokter Ungkap Nyeri Seperti Ini Bisa Jadi Gejala Kanker Tulang


Jakarta

Tidak sedikit masyarakat Indonesia yang lebih memilih ke tukang urut untuk mengatasi nyeri atau pegal di tulang dan sendi. Padahal nyeri pada tulang tak bisa sembarangan diurut karena bisa jadi merupakan gejala awal kanker tulang.

Spesialis ortopedi dan traumatologi serta konsultan onkologi ortopedi dr Yogi Prabowo, SpOT(Ok) Onk dari RS Cipto Mangunkusumo (RSCM) menyebut tidak sedikit pasien osteosarkoma yang datang dengan keluhan benjolan dan patah kemudian gejalanya memburuk karena diurut.

“Budaya kita itu apa apa diurut, itu nggak bener,” ujar dr Yogi saat ditemui detikcom di RSCM, Senin (18/9/2023).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Urut itu kan tindakan traumatik, kalau pada kasus ada tumor, dikasi traumatik, menimbulkan radang semakin berat. Kalau patah, ditambah urut, bisa cedera di pembuluh darah, saraf,” sambungnya.

Kanker tulang osteosarkoma sendiri merupakan jenis tumor tulang yang sifatnya ganas dan pertumbuhannya cepat. Karena pertumbuhan tumor osteosarkoma termasuk ganas, pembentukannya bisa cepat.

Penyakit ini umumnya banyak dialami oleh anak dan remaja. Osteosarkoma paling sering ditemukan di sekitar lutut, bahu, dan daerah sendi.

“Gejala awal itu nyeri. Segera periksakan ke dokter jangan sampai ketahuannya sudah gede,” ujar dr Yogi.

Bengkak dan nyeri adalah gejala awal osteosarkoma yang harus diwaspadai. Ciri-cirinya adalah nyeri yang bersifat progresif, artinya rasa sakit tak kunjung hilang bahkan setelah minum obat pereda nyeri.

“Setelah nyeri, dia akan timbul benjolan. Lalu bisa jadi patah karena (tulangnya) lemah,” bebernya.

Oleh karena itu, sangat penting melakukan pemeriksaan ke dokter sebelum pergi ke tukang urut. Apalagi jika gejala yang dirasakan tidak kunjung sembuh meski sudah meminum obat.

Simak Video “Kemenkes Bantah soal Polusi Sengaja Dibuat untuk Munculkan Pandemi 2.0
[Gambas:Video 20detik]
(kna/naf)

Gejala Diabetes Ini Sering Muncul Pagi-pagi Setelah Bangun Tidur, Seperti Apa?

Jakarta

Penyakit diabetes kerap dipandang sebagai momok mengerikan. Sebab di samping besarnya risiko komplikasi, penyakit kini kerap tak terdeteksi pada fase awal. Pada banyak kasus, pengidap diabetes tak menyadari bahwa sebenarnya, tubuhnya tengah mengidap penyakit gula.

Seringkali terdengar, gejala paling umum dari diabetes adalah buang air kecil terus-menerus dan gampang haus. Namun rupanya selain itu, ada sejumlah gejala khas diabetes yang muncul pagi hari setelah seseorang baru bangun tidur. Salah satunya, kesemutan pada space kaki.

“Gula berlebih dalam darah dapat merusak ujung saraf, terutama saraf yang terletak paling jauh dari sumsum tulang belakang seperti kaki,” jelas pihak UNC Well being Wayne dikutip dari Mirror Information UK, Senin (4/9/2023).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Digambarkannya, kesemutan akibat diabetes ini berupa sensasi mati rasa atau terbakar di bagian kaki yang sering kali muncul setelah bangun tidur. Kondisi ini biasanya dibarengi dengan gejala lain berupa peningkatan frekuensi buang air kecil.

“Kebanyakan orang buang air kecil empat hingga tujuh kali dalam sehari. Jika seseorang sering pergi ke kamar mandi, terutama terbangun beberapa kali di malam hari, itu mungkin merupakan tanda bahwa ginjal bekerja lembur untuk membuang kelebihan gula dalam darah,” jelasnya lebih lanjut.

Bikin Gampang ‘Moody’

Selain kedua gejala tersebut, perubahan suasana hati yang cepat juga bisa menjadi salah satu gejala diabetes. Sebab, kadar gula darah yang tidak stabil dalam tubuh dapat membuat beberapa orang mengalami emosi yang naik turun.

“Gula darah tinggi juga meniru gejala depresi seperti rendahnya dorongan energi dan keinginan untuk tetap di tempat tidur,” sambungnya.

Mengacu pada NHAS, gejala umum diabetes lainnya berupa sering haus, mudah lelah, penurunan berat badan, dan penurunan massa otot. Beberapa pasien juga mengalami sariawan, serta gatal di space sekitar penis dan vagina.

“Sangat penting untuk diabetes untuk prognosis sedini mungkin karena kemungkinan akan bertambah buruk jika tidak diobati dan dapat menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang,” pungkasnya.

Simak Video “Waspada Diabetes pada Anak
[Gambas:Video 20detik]
(vyp/vyp)

ISPA Bikin Serak-Susah Bicara seperti Sri Mulyani? 8 Ideas Ini Bisa Bantu Meredakan

Jakarta

Menteri Keuangan RI Sri Mulyani terkena penyakit infeksi saluran pernapasan akut atau ISPA. Dalam rapat di Komisi XI DPR RI untuk membahas asumsi makro, ia berbicara dengan suara serak dan hampir hilang.

“Terima kasih pimpinan, suara saya hilang. Jadi, kalau diizinkan pak Wamen yang berbicara, terima kasih pak. Mohon maaf,” ungkap Sri Mulyani di Komisi XI DPR, Kamis (31/8/2023).

Dalam kesempatan tersebut juga, Sri Mulyani sempat diminta untuk menyampaikan pendapatnya. Namun ia menyebut, tak bisa berbicara banyak lantaran dirinya tengah mengidap ISPA.

ISPA menjadi penyakit yang kerap dibahas di Indonesia beberapa waktu terakhir. Pasalnya sebagaimana disoroti oleh banyak praktisi kesehatan, penyakit ini merupakan salah satu risiko penyakit yang bisa muncul akibat polusi udara yang parah beberapa waktu terakhir, terutama di kawasan Jakarta dan sekitarnya.

Ketua Komite Penanggulangan Penyakit Respirasi dan Dampak Polusi Udara dr Agus Dwi Susanto, SpP, pun menjelaskan, suara serak sebagaimana yang dialami oleh Sri Mulyani memang betul salah satu gejala ISPA.

“(Gejala ISPA) sakit tenggorokan, sampai suara serak kalau terkena pita suaranya,” ujar Prof Agus kepada detikcom, Kamis (31/8/2023).

NEXT: Cara meredakan suara serak

Ingin Weight loss program Intermittent Fasting seperti Tika Panggabean tapi Punya Maag, Amankah?

Jakarta

Sosok Tika Panggabean belakangan ini menjadi sorotan publik lantaran penampilan fisiknya berubah drastis imbas penurunan berat badan. Kabarnya, ia berhasil memangkas berat badannya berkat menjalani weight-reduction plan intermittent fasting selama 10 tahun.

Dokter spesialis gizi klinik, dr Karin Wiradarma, MGizi, SpGK, menjelaskan pada dasarnya, intermittent fasting adalah metode weight-reduction plan dengan berpuasa. Misalnya, pada kebanyakan pemula, weight-reduction plan ini dilakukan dengan teknik 16-8.

Artinya dalam sehari, seseorang boleh makan dalam periode waktu 8 jam, misalnya pukul 10 pagi hingga 6 sore. Kemudian pada 16 jam lainnya, ia berhenti mengkonsumsi makanan apa pun kecuali minuman nol kalori seperti air putih.

Yang kerap menjadi pertanyaan, apakah orang-orang dengan riwayat maag boleh ikut menjalani metode weight-reduction plan ini? Jika harus menahan makan selama 16 jam, apakah lambung bakal aman?

Menjawab itu, dr Karin menjelaskan memang ada beberapa riwayat penyakit yang membuat seseorang tidak dianjurkan untuk menjalani intermittent fasting. Misalnya, orang dengan riwayat penyakit gerd. Namun memang jika penyakit tersebut tidak sampai mengganggu aktivitas sehari-hari, weight-reduction plan intermittent fasting masih boleh diterapkan.

“Mereka yang punya sakit maag yang cukup parah atau gerd. Kalau telah makan sedikit, gerd-nya ngebakar di dada sampai sesak napas, sampai berat, itu yang muntah-muntah mungkin. Itu nggak disarankan,” terangnya kepada detikcom dalam siaran e-Life, Jumat (4/8/2023).

“Kecuali kalau maag-nya nggak terlalu parah, minum obat maag dikit juga oke. (Kalau) nggak mengganggu produktivitas, aktivitas, dan kesehatan, itu boleh. Dan juga untuk mereka yang memiliki masalah makan seperti anoreksia, bulimia, sebaiknya jangan melakukan intermittent fasting ini,” imbuhnya.

Selain orang dengan riwayat gerd, orang dengan riwayat penyakit gula juga tidak dianjurkan untuk menjalani weight-reduction plan intermittent fasting. Pasalnya ditakutkan, jika kadar gula terlalu drop atau melonjak, akan sulit untuk menstabilkannya kembali.

Seperti Apa Rasa Senang Saat Seks? Ini Kata Dokter Saraf


Jakarta

Seks menjadi hal yang menyenangkan bagi pasangan suami istri. Selain kenikmatan, keduanya bisa lebih saling mengenal dan merasakan hubungan yang intim.

Dikutip dari Cosmopolitan, neurotransmitter dopamin sangat berperan saat orgasme. Inilah yang membuat seseorang merasa sangat bersemangat dan senang saat berhubungan seks.

Seperti apa rasa senang yang dirasakan selama berhubungan seks?

Seorang dokter ahli saraf Dr Anjan Chatterjee mencoba menjelaskannya. Ia mengatakan seks memiliki kesenangan lebih dari sekadar reaksi refleksi sederhana terhadap hal-hal yang diinginkan.

Misalnya, rasa sakit yang dirasakan wanita saat berhubungan seks, bisa digantikan dengan rasa kesenangan. Wanita memiliki ambang rasa sakit yang lebih tinggi saat terangsang secara seksual. Ambang batas ini meningkat rata-rata sebesar 40 persen dengan stimulasi vagina, dan 100 persen mendekati dan selama orgasme.

Terlepas dari perubahan-perubahan yang dianggap sebagai rasa sakit ini, sensasi itu sendiri tidak tumpul dan tidak kalah menggairahkan. Sebaliknya, sensasi intens yang sama tidak dialami sebagai rasa sakit.

Di otak, insula dan cingulate anterior aktif selama gairah. Space yang sama ini aktif saat orang merasakan sakit.

Anehnya, wajah orang mengalami perubahan yang sama saat mengalami rasa sakit yang hebat seperti saat mengalami orgasme. Di sini, sensasi yang menimbulkan rasa sakit masih dialami, tetapi tidak menyenangkan.

“Kesenangan membuat kita tetap hidup. Kenikmatan seksual adalah adaptif dalam cara yang paling mendasar. Kenikmatan dalam seks menjamin nenek moyang Pleistosen kita melahirkan kita. Dan itu kunci untuk kelangsungan hidup spesies,” jelas Dr Anjan Chatterjee.

“Pada dasarnya, seks adalah hasrat, tindakan untuk memuaskan hasrat itu, dan kemampuan untuk bersenang-senang dalam memuaskan hasrat itu. Jadi kita bisa membuat bayi dan menguasai bumi selamanya. Hal-hal yang cukup sederhana. Jadi, sangat menyenangkan,” pungkasnya.

Simak Video “Situasi Sekolah di Jepang yang Terpaksa Tutup Imbas Resesi Seks
[Gambas:Video 20detik]
(sao/naf)

Tak Melulu Lurus, 5 Bentuk Mr P Seperti Ini Ternyata Regular


Jakarta

Setiap orang memiliki perbedaan dalam karakteristik fisik, termasuk dalam hal bentuk penis. Seringkali para pria bertanya-tanya soal bentuk penis mereka apakah termasuk regular atau tidak.

Bahkan, ada beberapa bentuk yang mungkin sekilas mirip dengan makanan. Normalkah beragam variasi penis tersebut? Apakah ada jenis penis yang berisiko menandakan masalah kesehatan?

1. Timun

Penis jenis ini memiliki bentuk yang sama dari pangkal hingga kelenjar, atau dikatakan tidak ada angulasi. Pun saat ereksi, penis tumbuh tanpa membuat lekukan apa pun. Penis jenis ini dikatakan sebagai penis mentimun. Bentuk spesifik dari penis ini bisa lebih tipis dan lebih kecil, atau lebih tebal dan lebih besar.

Kalau lebih tipis bisa disebut penis penggaris, kalau besar dan lebih tebal disebut mirip tongkat.

2. Melengkung Seperti Pisang

Banyak yang membandingkan penis ini dengan bentuk pisang, tetapi perbedaannya terletak pada jenis kelengkungannya, bisa ke atas, ke bawah, atau ke samping. Beberapa orang mendefinisikan penis yang melengkung ke atas sebagai ‘tinggi’, ‘bumerang’ yang melengkung ke bawah, dan yang menyamping sebagai ‘lengkungan berbahaya’.

Kelengkungan tertentu masih dikatakan regular, namun jika kelengkungan penis ini terjadi tidak regular atau kelengkungan tersebut baru mulai muncul di masa dewasa saat penis sedang ereksi, tentu kondisi ini bisa berbahaya. Dalam banyak kasus, ada rasa sakit pada saat ereksi, bisa jadi salah satu gejala penyakit peyronie yaitu penis bengkok.

Kelengkungan yang tidak regular pada umumnya memiliki sudut 30 hingga 90 derajat, dan terkadang membuat hubungan seksual tidak dapat dilakukan. Orang dengan kondisi ini akan membutuhkan perawatan, baik klinis maupun bedah.

3. Cone Es Krim

Bagi siapa pun yang penisnya termasuk dalam kategori ini, berhati-hatilah karena mungkin saja sebagai tanda dari penyakit. Darren, pria yang mengidentifikasi diri dengan bentuk penis ini, mengalami beberapa masalah. Dia menunjukkan bahwa ‘kerucut’ biasanya menampilkan penyempitan batang ke ujung penis.

4. Bentuk Jamur Kancing

Ini mungkin terdengar aneh, tapi penis jenis ini memang ada, yaitu penis berbentuk jamur kancing. Para ilmuwan mengklaim bentuk ini adalah desain penis evolusioner. Sebuah tim ilmuwan di New York menjalankan serangkaian percobaan untuk mencoba dan menemukan mengapa penis manusia terlihat seperti itu.

5. Cabai

Pria dengan bentuk penis seperti cabai umumnya memiliki panjang penis yang pendek, sekitar 3-4 cm. Meski ukuran penis cabai dikatakan pendek, tetapi diakui bahwa penis jenis ini memiliki ketebalan yang besar.

Simak Video “Situasi Sekolah di Jepang yang Terpaksa Tutup Imbas Resesi Seks
[Gambas:Video 20detik]
(naf/naf)

Dokter Ungkap Ukuran Testis ‘Regular’, Waspada Jika Besarnya Seperti Ini


Jakarta

Testis atau buah zakar merupakan penghasil hormon testosteron dan sperma pada pria. Umumnya, ukuran testis pria dewasa sekitar 4 x 3 x 2 cm dan berbentuk oval.

Banyak anggapan bahwa ukuran semakin besar ukuran testis, semakin baik juga kualitas sperma yang diproduksi. Lalu, apakah hal tersebut benar?

Menanggapi, spesialis urologi dr Hery Tiera, SpU, menyebut ukuran buah zakar yang besar belum tentu bisa menghasilkan sperma berkualitas baik. Sebaliknya, ukuran testis yang besar bisa menjadi pertanda penyakit tertentu seperti tumor dan orchitis (radang testis).

“Misalnya pada tumor testis, itu tumornya itu gede banget bisa segede bola basket. Tapi kualitas spermanya malah terganggu karena sel yg tumbuh adalah sel-sel most cancers atau sel-sel yg tidak sehat, gitu,” ujar dr Hery ditemui detikcom di Tamarind and Lime, Jakarta Selatan, (26/6/2023).

“Orchitis itu adalah infeksi dari buah zakar, itu bijinya bisa gede, tapi nggak bisa segede tumor. Kemaluannya gede itu bisa memicu gangguan kesuburan,” sambungnya.

Selain tumor dan orchitis, buah zakar yang besar juga bisa menjadi tanda penyakit varikokel. Dikutip dari Healthline, varikokel adalah pembuluh darah vena di dalam kantong kulit yang menahan testis (skrotum).

“Jadi buah zakar besar tidak selalu kualitas sperma bagus, tapi kalo ukuran yang kecil hampir selalu disertai kualitasnya sperma yang semakin jelek. Karena (produksi) sel itu semakin sedikit,” pungkas dr Hery.

Simak Video “Sebastien Haller Idap Tumor Testis, Kenali Gejala-Faktor Risikonya
[Gambas:Video 20detik]
(hnu/kna)

Hati-hati, Nyeri Seperti Ini Bisa Jadi Gejala Batu Ginjal

Jakarta

Heboh kabar seorang pria memiliki batu ginjal terbesar dan terberat di dunia. Panjang batu ginjalnya mencapai 13 cm dengan berat 801 gram.

Mantan sersan Canistus Coonge dari Militer Sri Lanka adalah pemilik batu ginjal terbesar itu. Sebelum menjalani operasi, Coonge sempat mengalami sakit perut sejak 2020 dan meminum obat. Namun, gejalanya tak kunjung mereda.

“Saya kemudian melakukan pemeriksaan dan dianjurkan untuk menjalani prosedur operasi,” ujar Coonge.

Spesialis urologi dr Dwi Waskito, SpU mengatakan batu ginjal terbentuk saat urine mengandung lebih banyak zat pembentuk kristal, seperti kalsium, oksalat, dan asam urat. Tidak semua pasien batu ginjal merasakan gejala, namun yang paling umum adalah nyeri di space perut.

Gejala batu ginjal, terutama yang sangat kecil, umumnya sulit terdeteksi. Tanda-tanda keberadaan batu ginjal baru dapat dirasakan jika batu berukuran besar dan tertahan dalam ginjal, berpindah ke ureter, atau terjadi infeksi.

“Kalau nyerinya untuk ginjal dia khas, istilah kita sih costovertebral jadi pinggang bagian atas. Cirinya hilang timbul atau nyeri kolik. Kalau disertai keluhan lain seperti demam dan tanda-tanda infeksi, sebaiknya periksa ke RS,” katanya.

Selain itu ciri-ciri batu ginjal yakni:

  • Rasa sakit hebat di bagian samping pinggang atau perut bagian bawah
  • Rasa sakit yang menjalar ke perut bagian bawah sampai pangkal paha
  • Pada pria terasa nyeri di testis dan skrotum
  • Nyeri atau rasa terbakar ketika buang air kecil

Simak Video “Gelombang Salju hingga Panas Ekstrem Melanda Amerika Latin
[Gambas:Video 20detik]
(kna/vyp)

Ingin Panjang Umur Seperti Warga Jepang? 5 Trik Ini Bisa Banget Dicoba

Jakarta

Sering mendengar bahwa banyak orang Jepang hidup panjang umur? Bahkan berbagai sumber menyebut, hingga kini masih banyak orang Jepang hidup sehat dengan umur yang telah melewati 100 tahun.

Beberapa orang percaya, kunci di balik panjang umur warga Jepang tak lain asupan makanan tremendous sehat dibarengi kebiasaan rajin berjalan kaki setiap hari.

Lantas jika ingin hidup dengan umur panjang seperti banyak warga Jepang, apa saja langkah-langkah yang bisa diterapkan setiap hari?

Seorang dokter berusia 102 tahun, dr Gladys McGarey mengisahkan, dirinya senantiasa mendorong pasien-pasiennya untuk melihat penyakit dan rasa sakit sebagai ‘guru’. Dengan begitu, ia mengajak setiap pasien untuk memahami penyakit apa yang sebenarnya tengah diidap, kemudian menemukan cara paling baik untuk menyembuhkan. Hal ini ia sebut sebagai ‘obat hidup’.

“Pengalaman saya selama puluhan tahun dalam pengobatan holistik telah mengajari saya banyak hal tentang bagaimana menjalani hidup yang panjang, bahagia, dan terarah,” ungkapnya, dikutip dari CNBC, Jumat (9/6/2023).

“Anda (harus) merasakan dan mengetahui bahwa hidup ada untuk dijalani. Anda harus menjalaninya,” sambung McGarey.

Di samping ajarannya tersebut yang ia tuangkan dalam buku ‘The Nicely-Lived Life: A 102-12 months-Previous Physician’s Six Secrets and techniques to Well being and Happiness at Each Age’ (Enam Rahasia Dokter Berusia 102 Tahun untuk Kesehatan dan Kebahagiaan di Setiap Usia), McGarey juga menerapkan beberapa praktik yang dalam kesehariannya:

  • Tidur 9 jam setiap malam
  • Menghabiskan waktu bersama orang tersayang dan membangun komunitas
  • Melanjutkan hidup dalam tujuannya melampaui usia 100 tahun
  • Berjalan 3.800 langkah setiap hari
  • Menghindari konsumsi dan minuman beralkohol

NEXt: 5 ‘kunci’ untuk hidup panjang umur dan bahagia, salah satunya banyak-banyak mencintai