Tag: Nyaman

4 Cara Menghilangkan Bau Miss V Secara Alami, Bikin Tremendous Nyaman saat Bercinta

Jakarta

Cara menghilangkan bau Miss V secara alami penting untuk diketahui, guna menjaga kesehatan space intim wanita sekaligus menjaga kualitas hubungan seksual. Sebab dengan Miss V yang sehat, baik istri maupun suami sama-sama nyaman kala bercinta.

Ada banyak faktor yang bisa menyebabkan vagina wanita berbau tidak sedap. Misalnya, karena menstruasi, jarang menjaga kebersihan organ intim, bau dari urine, hingga gejala infeksi bakteri atau jamur.

Untungnya, ada sejumlah cara menghilangkan bau Miss V secara alami yang mudah dilakukan. Apa saja?


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Cara Menghilangkan Bau Miss V Secara Alami

1. Teratur Menjaga Kebersihan Vagina

Cara menghilangkan bau Miss V secara alami yang paling utamanya tentunya adalah dengan rutin menjaga kebersihan vagina itu sendiri. Sama seperti anggota tubuh lainnya, kulit di sekitar vagina juga bisa dihinggapi bakteri atau kotoran. Lambat laun, bakteri atau kotoran tersebut menimbulkan bau tidak sedap pada vagina, apalagi jika bercampur dengan keringat.

Cara paling ampuh adalah dengan mandi secara teratur. Jika vagina berbau tapi tidak memiliki waktu untuk mandi, maka bersihkan vagina dengan menggunakan kain yang dibasahi air hangat dan bilas space luar vagina dengan air bersih.

2. Cease Mencuci Bagian Dalam Vagina

Banyak wanita yang tidak mengetahui kalau bagian dalam vagina tidak boleh dibersihkan menggunakan sabun. Apa alasannya?

Dikutip dari laman Healthline, bagian dalam vagina memproduksi semacam bakteri yang bertugas untuk membersihkan dan menjaga kesehatan saluran vagina. Nah, bakteri ini tidak membutuhkan bantuan dari luar untuk bisa membersihkan saluran vagina.

Malahan, membersihkan bagian dalam vagina dengan sabun malah bisa mengganggu aktivitas bakteri dan memengaruhi pH dalam vagina. Hal ini dapat meningkatkan risiko infeksi bakteri, seperti bacterial vaginosis, yang dapat membuat vagina mengeluarkan bau tidak sedap.

3. Perbanyak Minum Air Putih

Air putih memiliki banyak manfaat dalam menjaga kesehatan organ kewanitaan. Rutin minum air putih dapat membantu tubuh untuk tetap terhidrasi. Jika tubuh terhidrasi dengan baik, maka kadar asam dalam cairan yang dilepaskan tubuh, seperti keringat atau urine, akan menurun sehingga tidak menimbulkan bau. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, penyebab vagina berbau dapat disebabkan oleh keringat atau bau dari urine.

4. Konsumsi Makanan Sehat dan Seimbang

Cara menghilangkan bau Miss V secara alami yang tak kalah penting adalah dengan selalu mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi seimbang. Ada beberapa asupan yang dalam makanan yang dapat membantu menghilangkan bau Miss V secara alami. Salah satunya adalah probiotik.

Probiotik dapat membantu memperbaiki tingkat keasaman vagina, meningkatkan sistem imun tubuh, serta mencegah infeksi dari bakteri atau jamur yang menyebabkan vagina berbau tidak sedap. Probiotik dapat ditemukan pada makanan seperti tempe, yoghurt, miso, dan lain-lain.

Selain probiotik, prebiotik juga menjadi asupan yang tak kalah penting untuk mencegah vagina berbau. Pasalnya, asupan ini dapat menyeimbangkan pH vagina dan meningkatkan produksi bakteri baik. Beberapa makanan yang mengandung prebiotik antara lain bawang putih, bawang merah, kacang kedelai, pisang, dan masih banyak lagi.

Simak Video “Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Melakukan Seks Oral
[Gambas:Video 20detik]
(ath/suc)

6 Cara Mengatasi Miss V Kering saat Bercinta, Biar Seks Nyaman dan Tak Sakit

Jakarta

Vagina kering dapat membuat pengalaman bercinta menjadi tidak menyenangkan. Sebab, kondisi ini dapat membuat wanita merasa tidak nyaman, atau bahkan sakit ketika berhubungan intim dengan pasangan.

Normalnya, vagina akan terasa lembab berkat cairan pelumas alami yang diproduksi oleh leher rahim (serviks) dan kelenjar bartholin. Saat mendapat rangsangan, produksi cairan ini akan meningkat sehingga memudahkan penetrasi saat berhubungan seks.

Produksi cairan pelumas tersebut juga sangat bergantung pada kadar hormon estrogen. Jadi ketika hormon estrogen dalam tubuh wanita menurun, maka produksi cairan tersebut akan berkurang sehingga membuat vagina menjadi kering.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ada sejumlah faktor yang bisa menyebabkan hormon estrogen menurun, di antaranya:

  • Baru melahirkan
  • Hamil
  • Menyusui
  • Menopause

Vagina kering juga bisa terjadi akibat efek samping obat atau kondisi medis tertentu, seperti:

  • Mengonsumsi obat antidepresan
  • Menjalani pengobatan kanker
  • Mengidap diabetes
  • Memiliki Sindrom Sjogren
  • Penggunaan produk pembersih kewanitaan tertentu

Selain itu, vagina kering bisa juga dipicu oleh kebiasaan tidak sehat seperti merokok atau minum minuman beralkohol, serta faktor psikologis seperti stres.

Cara Mengatasi Miss V Kering saat Berhubungan Intim

Adapun beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi vagina kering antara lain:

1. Menambah Waktu Foreplay

Foreplay merupakan salah satu aspek bercinta yang kerap disepelekan. Padahal, foreplay bisa menjadi salah satu cara mengatasi vagina kering dan meningkatkan gairah saat berhubungan intim.

Jika mengalami vagina kering, mintalah suami untuk melakukan foreplay atau menambah durasi foreplay. Tujuannya adalah untuk meningkatkan rangsangan seksual sehingga mendorong produksi cairan pelumas pada vagina.

2. Menggunakan Pelumas

Cara mengatasi Miss V kering saat berhubungan intim juga bisa dengan menggunakan bantuan pelumas. Namun, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan dalam memilih pelumas untuk mengatasi vagina kering.

Misalnya, tipe pelumas. Umumnya, ada tiga jenis pelumas seks yang dijual di pasaran, yakni pelumas berbasis air, silikon, dan minyak. Setiap pelumas memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, jadi pertimbangkan secara element sebelum memilih.

Selain itu, perhatikan pula bahan yang terkandung dalam pelumas tersebut. Pasalnya, beberapa kandungan tertentu bisa saja menimbulkan iritasi atau reaksi alergi.

3. Menggunakan Pelembap Vagina

Selain pelumas, pelembap vagina juga dapat digunakan untuk mengurangi kekeringan pada vagina. Pelembap vagina bisa berupa krim, gel, atau supositoria yang dimasukkan ke dalam vagina.

4. Memakai Pill atau Krim Estrogen Vagina

Meski ada kata ‘pill’, pill estrogen bukan untuk diminum, melainkan dimasukkan ke dalam vagina. Pill ini bekerja dengan cara melepaskan hormon estrogen ke jaringan vagina sehingga bisa meningkatkan produksi cairan pelumas alammi vagina.

Selain pill, ada juga krim estrogen yang dioleskan ke dalam dinding vagina. Biasanya, produk krim estrogen sudah dilengkapi alat untuk membantu memasukkannya ke dalam vagina. Perlu dicatat, penggunaan pill atau krim estrogen tidak dianjurkan untuk wanita yang memiliki riwayat kanker rahim atau payudara, pernah mengalami pendarahan vagina, atau sedang dalam masa kehamilan maupun menyusui.

5. Memperbanyak Minum Air Putih

Salah satu cara mengatasi Miss V kering saat berhubungan intim secara alami adalah dengan memperbanyak minum air putih. Selain karena penurunan hormon estrogen, vagina kering terkadang juga bisa disebabkan oleh dehidrasi. Untuk mencegah hal tersebut, salah satu cara yang paling ampuh adalah dengan memperbanyak minum air putih. Adapun jumlah air putih yang disarankan untuk wanita adalah sekitar 2,75 liter setiap harinya.

6. Menambah Asupan Vitamin A dan Beta Karoten

Selain memperbanyak konsumsi air putih, cara lain untuk mengatasi vagina kering secara alami adalah dengan menambah asupan vitamin A dan beta karoten. Vitamin A dapat membantu pembentukan selaput lendir, termasuk pada lapisan vagina, sehingga membuatnya menjadi lebih lembap.

Sementara, beta karoten adalah nutrisi yang dimanfaatkan tubuh untuk memproduksi vitamin A. Jadi semakin tinggi asupan beta karoten, maka semakin banyak pula vitamin A yang bisa dimanfaatkan oleh tubuh.

Simak Video “Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Melakukan Seks Oral
[Gambas:Video 20detik]
(ath/kna)

Bisa Bikin Dangerous Temper, Ini 3 Posisi Bercinta Paling Tak Nyaman untuk Wanita


Jakarta

Mencoba berbagai posisi saat bercinta menjadi salah satu cara untuk menghilangkan rasa bosan pada pasutri. Posisi bercinta juga sangat dibutuhkan untuk membantu istri mencapai titik kepuasan.

Di balik tantangan dan sensasi yang ditawarkan, beberapa posisi bercinta justru membuat istri merasa tidak nyaman. Dikutip dari TheHealthSitecom, berikut beberapa posisi yang membuat istri tidak nyaman bahkan terkadang terasa menyakitkan.

1. Doggy fashion


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski posisi ini memungkinkan penetrasi yang lebih dalam saat berhubungan seks, namun kenyataanya, banyak istri yang merasa sakit di bagian bawah perut saat bercinta dengan gaya doggy fashion.

Gaya bercinta ini juga bisa menyebabkan robekan pada miss V.

2. Spooning

Posisi ini hanya baik dilakukan ketika kedua pasangan merasa lelah dan terangsang secara bersamaan. Posisi spooning tidak memberikan kenikmatan pada istri, kecuali saat pria memberikan sentuhan di space sensitif nya.

3. Reverse cowgirl

Tak hanya suami yang harus hati-hati karena bisa berakhir dengan penis yang patah, istri juga harus berusaha untuk menyeimbangkan diri saat bercinta.

Pasalnya, posisi ini tak menstimulasi klitoris dengan sempurna, sehingga wanita tak dapat merasakan kepuasan setelah bercinta.

Simak Video “Kenali Manfaat Seks Rutin Bagi Kesehatan untuk Pasutri
[Gambas:Video 20detik]
(suc/suc)