Tag: Posisi

Khusus Pasutri! 4 Posisi Seks Ini Bikin Bercinta Makin ‘Panas’, Mudah Capai Klimaks

Jakarta

Mungkin mengejutkan untuk mengetahui bahwa orgasme berlangsung hanya sekitar 10 detik pada pria dan sekitar dua kali lipatnya pada wanita.

Terlebih, bagi sebagian besar populasi kaum hawa, kenikmatan seksual tersebut sulit untuk dicapai, terlepas dari apakah posisi seksnya tepat atau tidak. Sebaliknya pada pria, orgasme dalam berhubungan seks jarang menjadi masalah bagi mereka. Jumlah pria yang mengalami kesulitan dalam mencapai klimaks pun jauh sedikit.

Lantas, bagaimana sih supaya wanita lebih mudah mencapai klimaks dan mendapatkan kenikmatan seksual tersebut secara bersama-sama?


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perlu diketahui bahwa klitoris merupakan zona kenikmatan bagi wanita dan secara biologis merupakan pusat dari kenikmatan tersebut. Pasalnya, klitoris sendiri merupakan bagian tubuh yang akan berubah menjadi penis seandainya janin berkembang menjadi bayi laki-laki di dalam rahim.

Oleh sebab itu, klitoris adalah kunci ketika berbicara mengenai posisi seks terbaik untuk cepat mencapai klimaks. Dikutip dari Hindustan Occasions, berikut adalah 4 posisi seks yang dapat dicoba.

1. Free-as-air

Posisi free-as-air atau bebas seperti di udara membuat wanita tidak terbebani dan memudahkan kedua pasangan untuk menyentuh klitoris. Posisi ini dilakukan dengan pria berbaring telentang, wanita menghadap ke arahnya dan merendahkan diri agar penetrasi terjadi. Posisi ini juga merupakan posisi yang baik untuk meningkatkan keintiman kedua pasangan selama bercinta.

2. Coital Adjusted Approach (CAT)

Posisi ini dilakukan dengan bertatapan muka, sang pria ‘menunggang’ lebih tinggi daripada posisi misionaris. Dalam posisi ini, pria tidak masuk sepenuhnya ke dalam wanita. Sebaliknya, batang atau akar Mr P ditarik dengan kuat ke arah klitoris yang menghasilkan sensasi luar biasa melalui organ kecil tersebut.

3. Pinner

Beberapa wanita menganggap posisi ini sebagai posisi yang paling mudah bagi mereka untuk mencapai kenikmatan seksual. Dalam posisi ini, pasangan pria melakukan penetrasi pada wanita dari belakang, sementara wanita dapat menyentuh dirinya sendiri (klitoris) selama penetrasi.

4. Spoons

Posisi spoons dilakukan dengan kedua pasangan berbaring miring ke arah yang sama seperti hendak berpelukan. Seperti namanya, posisi ini terlihat mirip dengan sendok yang bertumpuk di laci perkakas.

Posisi ini memberikan akses langsung ke klitoris sehingga dapat membantu wanita lebih cepat orgasme. Terlebih, seorang pasangan tidak perlu menahan berat badan pasangan lainnya pada posisi ini.

Simak Video “Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Melakukan Seks Oral
[Gambas:Video 20detik]
(kna/kna)

Ini Posisi Tidur Bayi yang Benar dan Aman, Perhatikan Ya Mothers

Jakarta

Meletakkan si kecil saat tidur tidak boleh sembarangan. Selain tempat tidurnya, posisi bayi juga menjadi hal penting untuk diperhatikan oleh orang tua.

Simak penjelasan mengenai posisi tidur bayi yang benar dan paling aman, serta hal yang perlu diperhatikan saat menidurkan si kecil.

Posisi Tidur Bayi yang Aman

Dilansir dari laman Nationwide Childbirth Belief, di tahun pertama kehidupannya atau new born, posisi tidur bayi yang benar adalah terlentang.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Membaringkan bayi dalam posisi terlentang menjadi salah satu cara terbaik untuk memastikan bayi tertidur seaman mungkin.

The American Academy of Pediatrics (AAP) dan United States Division of Well being and Human Providers (HHS), panduan tidur terlentang juga berlaku untuk bayi yang lahir prematur.

Alasan pentingnya menidurkan bayi secara terlentang dalam beberapa bukti, menunjukkan bahwa hal itu bisa secara signifikan mengurangi risiko sindrom kematian bayi mendadak atau Sudden toddler dying syndrome(SIDS).

Pasalnya, bayi yang kadang-kadang diposisikan tidur miring atau menghadap ke depan kemungkinan berisiko tinggi SIDS.

Risiko SIDS tampaknya lebih tinggi dalam 6 bulan pertama bayi. Sebagian kasus besar terjadi pada usia bayi antara 6 bulan, 1 bulan, dan 4 bulan.

Cara untuk memastikan bayi tidur telentang yaitu dengan melakukan hal tersebut sejak hari pertama, dan terus dilakukan setiap kali tidur siang dan malam hari.

Apakah Posisi Bayi Tidur Tengkurap Aman?

Beberapa bayi dengan penyakit pernapasan terutama bayi prematur, mungkin perlu tidur tengkurap. Namun, tindakan tersebut hanya boleh dilakukan di rumah sakit atau lingkungan yang diawasi secara medis.

Pasalnya, beberapa orang khawatir jika tidur telentang akan membuat kepala bayi menjadi rata.Jika hal itu terjadi, namun biasanya hanya bersifat sementara.

Mendorong bayi agar berbaring dan bermain tengkurap saat bangun tidur juga bisa membantu mencegah hal tersebut.

Kekhawatiran lainnya juga ada yang menyebutkan, bahwa bayi yang tidur terlentang mungkin akan tersedak muntahan atau air liur. Namun, mengenai hal itu Nationwide Institutes of Well being (NIH) melaporkan bahwa tidak ada bukti atas hal itu.

Faktanya, NIH mengatakan bahwa bayi yang tidur telentang bisa mengeluarkan cairan dengan lebih efektif.

Cara Melakukan Posisi Tidur Bayi yang Benar

Dikutip laman Medical Information At present, berikut merupakan tindakan untuk memastikan bayi tidur dengan benar dan aman:

  • Pastikan untuk meletakkan bayi telentang untuk tidur.
  • Permukaan tempat tidur harus rata dan kokoh.
  • Gunakan tempat tidur bayi, keranjang bayi, atau tempat tidur bayi yang portabel.
  • Dorong waktu untuk bayi tengkurap dengan pengawasan saat bayi terjaga.
  • Tawarkan bayi dot yang bersih, namun jangan paksa jika si kecil tidak menginginkannya.
  • Pastikan tidak ada kabel ataupun benda menggantung lainnya di dekatnya.
  • Tutupi kasur dengan sprei.
  • Pakaikan bayi pakaian tidur, seperti karung tidur atau pakaian one-piece lainnya.
  • Pastikan tempat tidur bayi punya standar keselamatan.
  • Pertahankan suhu ruangan yang nyaman, dan hindari angin kencang atau panas yang berlebih.
  • Tetapkan rutinitas waktu tidur saat bayi berusia 4-6 bulan.
  • Berbagi kamar dengan bayi jika dirasa penting.

Jika orang tua melihat bayi yang baru lahir berguling tengkurap, sebaiknya membalikkan si kecil perlahan. Tak lama kemudian, bayi akan berguling dari belakang ke depan dan ke belakang lagi dengan sendirinya.

Umumnya, posisi bayi tengkurap merupakan pencapaian bayi capai sejak usia sekitar 5 bulan. Jika hal itu terjadi, orang tua bisa membiarkan mereka mencari posisinya sendiri.

Hal yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Menidurkan Bayi

Berikut ini hal-hal yang sebaiknya tidak dilakukan bila menidurkan bayi:

  • Memberi bantalan bemper, alas tidur longgar, bantal, boneka binatang, selimut, wedges, bean bag ataupun positioner di tempat tidur.
  • Membiarkan bayi tidur di kasur empuk, couch, atau kasur air.
  • Menutupi kepala bayi.
  • Membiarkan bayi terkena asap rokok.
  • Berbagi tempat tidur dengan bayi karena berisiko tertindih oleh orang dewasa yang menyebabkan mati lemas.
  • Menggunakan selimut atau penutup badan yang longgar.
  • Menempatkan bayi terlalu dekat dengan AC atau pemanas ruangan.
  • Memakaikan terlalu banyak pakaian.

Penting untuk dicatat, pastikan juga bayi memiliki banyak waktu tengkurap di siang hari ketika orang dewasa bisa mengawasinya.

Hal ini dilakukan untuk mengurangi risiko sindrom kepala datar (seperti plagiocephaly atau brachycephaly).

Itu tadi informasi mengenai posisi tidur bayi yang benar yakni dengan telentang saat tidur, bukan di depan atau samping.

Orang tua bisa selalu meletakkan bayi dalam posisi telentang saat tidur, kecuali apabila dokter menyarankan untuk tidak melakukannya karena alasan medis tertentu.

Simak Video “Kasus Nyeri Punggung Bawah Diprediksi Meningkat Ratusan Juta Tahun 2050
[Gambas:Video 20detik]
(khq/inf)

Bisa Bikin Dangerous Temper, Ini 3 Posisi Bercinta Paling Tak Nyaman untuk Wanita


Jakarta

Mencoba berbagai posisi saat bercinta menjadi salah satu cara untuk menghilangkan rasa bosan pada pasutri. Posisi bercinta juga sangat dibutuhkan untuk membantu istri mencapai titik kepuasan.

Di balik tantangan dan sensasi yang ditawarkan, beberapa posisi bercinta justru membuat istri merasa tidak nyaman. Dikutip dari TheHealthSitecom, berikut beberapa posisi yang membuat istri tidak nyaman bahkan terkadang terasa menyakitkan.

1. Doggy fashion


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski posisi ini memungkinkan penetrasi yang lebih dalam saat berhubungan seks, namun kenyataanya, banyak istri yang merasa sakit di bagian bawah perut saat bercinta dengan gaya doggy fashion.

Gaya bercinta ini juga bisa menyebabkan robekan pada miss V.

2. Spooning

Posisi ini hanya baik dilakukan ketika kedua pasangan merasa lelah dan terangsang secara bersamaan. Posisi spooning tidak memberikan kenikmatan pada istri, kecuali saat pria memberikan sentuhan di space sensitif nya.

3. Reverse cowgirl

Tak hanya suami yang harus hati-hati karena bisa berakhir dengan penis yang patah, istri juga harus berusaha untuk menyeimbangkan diri saat bercinta.

Pasalnya, posisi ini tak menstimulasi klitoris dengan sempurna, sehingga wanita tak dapat merasakan kepuasan setelah bercinta.

Simak Video “Kenali Manfaat Seks Rutin Bagi Kesehatan untuk Pasutri
[Gambas:Video 20detik]
(suc/suc)

Posisi Terbaik yang Konon Paling Tokcer Bikin Istri Orgasme di Ranjang


Jakarta

Meski hubungan seks sangat bermanfaat bagi pasutri, nyatanya tidak semua istri bisa mencapai orgasme saat bercinta. Ada banyak alasan mengapa istri mungkin saja berhubungan seks tanpa mencapai titik klimaks.

Untuk mengatasinya, studi baru mengungkap bahwa peningkatan aliran darah ke klitoris menjadi kunci agar pasangan mencapai puncak kenikmatan. Dikutip dari ILFSCIENCE, gaya misionaris menjadi posisi terbaik untuk wanita mencapai orgasme.

Menurut WebMD, Istilah misionaris mulai dikenal pada akhir tahun 1960- an atau awal tahun 1970-an. Posisi misionaris dilakukan dengan kedua pasangan saling berhadapan dan pria berada di atas pasangan.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Posisi ini menjadi salah satu posisi seksual paling intim yang bisa dicoba bersama pasangan.

Seperti yang dilaporkan dalam jurnal Sexologies, peneliti dari klinik ginekologi swasta New H Medical di New York menilai posisi yang paling berhasil membuat wanita mencapai orgasme yakni dengan memantau aliran darah di klitoris baik sebelum dan sesudah berhubungan seks dalam lima posisi.

Berbagai posisi yang dicoba dalam penelitian tersebut antara lain cowgirl, lotus, misionaris (dengan dan tanpa bantal), serta doggy model. Hasilnya mereka menemukan bahwa aliran darah ke klitoris meningkat setelah melakukan setiap posisi kecuali doggy model. Selain itu ditemukan bahwa posisi misionaris dengan bantal di bawah panggul wanita menjadi gaya yang paling berhasil memicu aliran darah klitoris.

Doggy model menghasilkan paling sedikit kontak dengan klitoris, serta memicu peningkatan aliran darah yang dapat diabaikan daripada posisi misionaris.

Dikutip dari New York Publish meski sering dianggap membosankan, posisi misionaris dijamin bisa membuat pasangan orgasme karena gaya ini melibatkan rangsangan klitoris.

Simak Video “Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Melakukan Seks Oral
[Gambas:Video 20detik]
(naf/naf)

Bosan Gaya Bercinta Itu-itu Saja? Biar Tetap ‘On Hearth’, 5 Posisi Ini Bisa Dicoba

Jakarta

Wajar bila sesekali, pasutri merasa bosan dengan aktivitas seksnya. Mengatasi itu, eksplorasi posisi bercinta bisa menjadi salah satu cara untuk dicoba. Nyatanya, memang ada lho posisi-posisi seru yang bikin hubungan intim pasutri tetap terasa ‘on fireplace’.

Memang, komunikasi pasutri agar hubungan romantis tetap terjaga adalah yang utama. Namun seiring itu, tidak ada salahnya mencoba gaya bercinta yang belum pernah dilakukan sebelumnya untuk mengusir kebosanan dalam aktivitas bercinta. Dikutip dari Instances Leisure, berikut beberapa posisi bercinta yang boleh dicoba:

1. Soiled Laundry

Posisi ini menjadi salah satu gaya bercinta yang cukup inovatif. Cukup mudah menggunakan posisi soiled laundry, hanya butuh mesin cuci untuk bersenang-senang.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada posisi ini, istri duduk di atas mesin cuci dengan melingkarkan kaki pada pasangan sembari penetrasi berlangsung. Pelukan hingga ciuman bisa menambah kesenangan secara erotis bersama pasangan.

2. Magic Mountain

Pada posisi ini, pasutri duduk saling berhadapan dengan kaki ditekuk dan bersandar pada lengan. Tidak ada yang lebih sensual dari Posisi Magic Mountain. Karena dengan posisi ini, kontak mata pasutri bisa terjalin.

3. Lotus

Selain dapat melakukan kontak mata secara intens, posisi lotus memungkinkan kedua pasangan untuk memeluk bahkan mencium pasangan. Gaya bercinta ini dilakukan dengan suami duduk bersila dan istri duduk di pangkuannya dengan kaki dilingkarkan ke tubuh pasangan.

3 Posisi Seks yang Paling Berisiko, Bisa Bikin Mr P Patah!

Jakarta

Seiring berjalannya waktu, gairah seks antara pasangan bisa saja mulai redup. Apalagi bagi pasangan yang sudah lama menikah, seks malah menjadi aktivitas yang monoton dan melelahkan.

Untuk mencegah hal tersebut, tidak sedikit pasangan yang mencoba beragam ‘bumbu’ dalam kehidupan seksnya. Salah satunya adalah dengan mencoba variasi seks baru untuk kembali menyulut gairah asmara yang sudah hilang.

Namun, posisi seks yang menantang itu biasanya memiliki risiko yang perlu dipertimbangkan. Bahkan, beberapa bisa menyebabkan cidera yang cukup deadly.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut ulasannya.

1. Reverse Cowgirl

Varian dari posisi cowgirl ini memang diklaim lebih ‘jos’ dan menggairahkan. Tapi di saat yang sama, posisi ini memiliki risiko yang tidak bisa dipandang sebelah mata.

Dikutip dari Instances of India, untuk bisa mengeksekusi posisi ini dengan sempurna, si pria harus bisa mengatur timing penetrasi dengan tepat. Sebab, ritme dan tempo ‘goyangan’ pada posisi ini sangat sulit dikendalikan sesuai ekspektasi.

Jika dilakukan secara sembarangan, posisi ini bisa membuat pria mengalami memar pada Mr P nya. Bahkan, ada juga kasus di mana Mr P patah saat melakukan posisi ini.

2. Oral Intercourse

Bagi sebagian pasangan, oral intercourse merupakan salah satu posisi yang cukup menantang. Terutama bagi wanita, karena memberikan oral kepada pasangan pria ternyata tidak semudah yang terlihat.

Hal yang paling sering terjadi adalah gigi si wanita tidak sengaja menyenggol kepala Mr P. Bahkan, tidak sedikit wanita yang tanpa sengaja menggigit Mr P pasangannya. Selain membuat seks menjadi tidak nyaman, bekas luka juga berpotensi infeksi akibat kontak dengan air liur.

3. Standing 69

Dari namanya saja, kamu mungkin sudah bisa membayangkan betapa berbahayanya posisi satu ini. Pada posisi ini, pria menggendong wanita dengan posisi terbalik dan saling melakukan oral pada organ important masing-masing.

Jika si pria tidak memiliki fisik yang kuat, pasangan wanita malah akan jatuh dalam posisi yang bisa mengancam nyawa. Sedangkan bagi wanita, terlalu lama dalam posisi terbalik bisa membuat darah mengalir terlalu banyak ke otak dan mata, sehingga berpotensi menimbulkan penyumbatan.

Simak Video “Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Melakukan Seks Oral
[Gambas:Video 20detik]
(avk/kna)

Bikin Orgasme Berkali-kali, Ini 3 Posisi Bercinta yang Paling Disukai Wanita

Jakarta

Bagi kebanyakan wanita, klimaks adalah pengalaman yang cukup jarang didapatkannya karena sulit orgasme. Tak jarang wanita berpura-pura orgasme demi pasangan senang.

Meski begitu tak usah khawatir. Ada beberapa posisi seks yang bisa membuat istri lebih puas dan orgasme berkali-kali.

Dikutip dari Males’s Well being, setidaknya ada 3 posisi seks yang membantu orgasme wanita setiap saat. Apa saja itu?


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Cowgirl

Pada posisi ini, pria berbaring terlentang dan wanita duduk di atasnya. Ada banyak variasi pada cowgirl, dan ada baiknya mencari tahu bersama pasangan mana yang paling cocok untuk mereka.

Posisi cowgirl biasanya membuat istri lebih cepat orgasme lantaran memegang kendali. Dia yang menentukan kecepatan, seberapa dalam pria melakukan penetrasi, dan sudut mana yang dipukul. Saat itu dia dapat memberikan semua yang dibutuhkan untuk orgasme.

2. Legs on Shoulders

Legs on Shoulders adalah posisi bercinta saat kedua kaki dijepitkan di leher atau bahu suami. Posisi pria berdiri sehingga mendapatkan angle yang sempurna untuk melakukan penetrasi penuh.

3. Lap Dance

Posisi ini melibatkan pria dalam posisi duduk, dan istri di pangkuan, mereka saling berhadapan. Pria menyukai posisi ini, karena bisa memiliki kontak mata dengan istrinya. Selain itu, posisi bercinta ini bisa membuat wanita mengontrol penetrasi lebih dalam.

Simak Video “Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Melakukan Seks Oral
[Gambas:Video 20detik]
(suc/suc)

Pikir Ulang Deh, 3 Posisi Bercinta Ini Rawan Picu Mr P Patah Jika Tak Hati-hati


Jakarta

Sebelum berhubungan seksual, sebaiknya pelajari terlebih dulu hal-hal yang disarankan dan harus dihindari. Termasuk salah satunya posisi seksual yang bisa berbahaya bagi organ intim. Sejumlah variasi seks bahkan diyakini bisa memicu kondisi berbahaya seperti penis patah.

Dikutip dari laman Instances of India, ada beberapa posisi yang dianggap berbahaya meskipun terlihat sederhana. Berikut penjelasannya.

1. Posisi Cowgirl


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut penelitian yang dipublikasikan US Nationwide Institute of Well being, posisi ini dapat membahayakan alat kelamin pria. Alasannya, pelumasan saja tidak cukup ketika wanita berada di posisi atas, sehingga penetrasi terasa nyeri. Hal ini dapat menyebabkan cedera terlebih saat beban tubuh yang lebih berat ditanggung oleh pria.

2. Doggy Fashion

Saat melakukan posisi ini, tidak sedikit laporan kasus vagina robek terutama jika penis ditembus dari sisi yang salah dan dipaksakan. Kadang-kadang pelumasan saja tidak cukup, bahkan posisinya bisa membahayakan. Jika penetrasi dilakukan saat bagian intim vagina belum siap, maka akan berisiko pula terjadi robekan.

3. Misionaris

Posisi seksual misionaris adalah posisi yang paling umum dilakukan. Tapi, peneliti di Brasil menemukan bahwa hampir 21 persen patah tulang penis atau penis patah terjadi ketika pria mencoba mencapai klimaks di posisi ini. Pria mungkin memegang kendali atas kekuatan dan kecepatan dorongannya, tetapi bisa saja bagian penis tidak sengaja mengenai tulang panggul yang berujung berbahaya.

Jadi, pastikan mempraktikkan kegiatan seksual yang aman. Cobalah pelumas yang berbeda dan yang tak kalah penting adalah memastikan ada persetujuan pasangan terkait apapun yang ingin dicoba. Berhubungan seksual harus menyenangkan bagi kedua pihak. Jangan lupa melakukan foreplay terlebih dahulu.

Pengaruh Posisi Seks yang Berbahaya

Saat telanjur melakukan kegiatan seksual yang berisiko membahayakan organ kelamin, bisa memicu hilangnya ereksi pagi hari, nyeri saat ejakulasi, nyeri saat ereksi, ereksi tidak berkelanjutan, lengkungan kasar, bahkan penyusutan penis.

Selain itu, posisi seks yang terlalu intens dan kuat dalam segala bentuk juga berbahaya bagi pria dan wanita. Penting untuk membiarkan tubuh mempersiapkan diri. Ketika terus-menerus mencapai orgasme tanpa membiarkan tubuh siap, hal ini dapat menyebabkan komplikasi yang tidak diinginkan.

Simak Video “Kenali Manfaat Seks Rutin Bagi Kesehatan untuk Pasutri
[Gambas:Video 20detik]
(naf/naf)

8 Posisi Bercinta yang Bikin Istri ‘Klepek-klepek’

Jakarta

Seks adalah aktivitas yang memberikan kenikmatan bagi pasutri. Namun, ada beberapa posisi seks yang menurut para wanita dapat memberikan kenikmatan yang lebih.

Dikutip dari Ladies’s Well being, ada sejumlah alasan mengapa posisi seks tertentu menjadi favorit kaum wanita. Pertama, beberapa posisi seks memungkinkan penetrasi yang lebih dalam.

Selain itu, beberapa gaya bercinta menempatkan wanita pada posisi yang lebih aktif sehingga bisa mengontrol ritme saat berhubungan seksual. Hal ini membuat wanita lebih mudah mencapai orgasme saat berhubungan dengan pasangan.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Apa saja posisi seks yang disukai oleh kaum wanita tersebut?

1. Face-off

Mudah namun menggairahkan, itulah kalimat yang tepat untuk menggambarkan posisi seks face-off. Pada posisi ini, pria hanya perlu duduk di pinggir kasur atau meja, sementara si wanita duduk di atas pangkuan pria sambil berhadapan.

Posisi ini memberikan keleluasaan bagi wanita untuk mengatur ritmenya sendiri. Selain itu, wanita juga bisa mengatur sendiri sudut dan kedalaman saat melakukan penetrasi, sehingga memudahkan mencapai orgasme.

2. Doggy type

Alasan utama mengapa doggy type disukai banyak wanita adalah karena posisi ini memungkinkan penis pasangan melakukan penetrasi yang lebih dalam, dan lebih mudah menyentuh g-spot saat bercinta.

Untuk melakukan posisi ini, wanita terlebih dahulu berada pose merangkak. Kemudian, pasangan pria berdiri di belakang dan melakukan penetrasi.

3. Pretzel dip

Sama seperti doggy type, pretzel dip memungkinkan penetrasi yang lebih dalam. Hanya saja, posisi seks ini memberikan nuansa intim yang lebih karena pria dan wanita bisa saling berhadapan.

Untuk melakukan pretzel dip, wanita terlebih dahulu berbaring menyamping. Lalu, pria mengambil posisi di antara kedua paha si wanita dan melakukan penetrasi.

4. Flatiron

Untuk melakukan posisi ini mirip dengan doggy type. Hanya saja, pada posisi ini wanita dalam keadaan tengkurap sementara si pria melakukan penetrasi dari belakang.

Pada posisi ini, cengkraman vagina menjadi lebih mengencang karena kedua kaki wanita dalam keadaan rapat. Hal ini membuat penis pasangan terkesan lebih besar saat berhubungan seksual.

Simak Video “Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Melakukan Seks Oral
[Gambas:Video 20detik]

3 Posisi Seks Anti Ngos-ngosan Tapi Bikin Klimaks Maksimal


Jakarta

Ketika berbicara tentang posisi seks terbaik, biasanya pasangan suami istri akan mencari cara mendapatkan waktu yang berkualitas untuk keduanya. Biasanya, kegiatan ini dilakukan di malam hari, tepat sebelum tidur.

Meski begitu, sebenarnya berhubungan seks tidak harus selalu menguras energi. Bisa juga mendapatkan kenikmatan dengan posisi yang tepat, tetapi tidak perlu mengeluarkan energi yang terlalu banyak.

Para ahli mengatakan kunci untuk mendapatkan hasil yang maksimal dari posisi seks itu terletak pada kreativitas dan variasi. Berikut 3 posisi seks yang hemat energi dan pasutri mudah mencapai kenikmatan.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Coital Alignment Method (CAT)

Posisi ini mirip dengan posisi misionaris biasa. Ini dilakukan dengan memulai seperti gaya misionaris, kemudian pria bisa menaruh tubuhnya menempel di atas badan pasangannya.

Sementara pasangannya, bisa melingkarkan kakinya di sekitar pinggul si pria. Ini dilakukan untuk bisa mendapat rangsangan lebih pada klitoris wanita.

Posisi CAT ini sangat bagus untuk orgasme dan memungkinkan suaminya untuk lebih bersemangat. Selain itu, CAT juga dapat membuat hubungan seks terasa lebih intim.

2. In A Chair

Di posisi ini, di pria bisa duduk di kursi dengan pasangan yang berada di atasnya. Lakukan penetrasi dengan posisi yang saling berhadapan.

Dengan posisi ini, pasutri bisa melakukan ‘quickie’ kapan saja. Jadi, tidak perlu memerlukan waktu yang lama atau energi yang terlalu banyak.

3. Reverse Cowgirl

Untuk melakukan posisi ini, posisikan wanita di atas tubuh dan menghadap berlawanan. Di posisi ini, wanita akan mendapatkan rangsangan klitoris yang fantastis dari pasangannya.

Dengan posisi ini, keduanya akan mendapatkan kenikmatan yang sama tanpa harus menguras banyak tenaga. Setelah itu, pasutri bisa kembali melakukan aktivitas rutin tanpa merasa kelelahan yang berlebih.

Simak Video “Dokter Boyke Ingatkan Bahaya Seks Anal
[Gambas:Video 20detik]
(sao/kna)