Tag: Ranjang

5 Cara Alami yang Bikin Pria Lebih Tahan Lama di Ranjang

Jakarta

Ada beragam cara alami yang bisa dilakukan pria untuk lebih tahan lama dan meningkatkan performa di ranjang. Salah satu yang paling ampuh adalah dengan berolahraga.

Olahraga memiliki segudang manfaat bagi kesehatan. Salah satu yang paling utama adalah untuk menjaga kesehatan kardiovaskular, pembuluh darah, dan jantung. Hal ini penting dikarenakan sistem kardiovaskular yang sehat dapat menunjang performa seksual.

Misalnya saat ereksi, penis harus mendapatkan aliran darah. Jika pembuluh darah menuju penis mengalami gangguan atau penyumbatan, hal ini bisa memicu terjadinya disfungsi ereksi. Di sisi lain, berolahraga dapat melatih otot jantung sehingga lebih kuat melakukan aktivitas fisik yang menuntut ketahanan, seperti performa saat seks.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain meningkatkan kesehatan kardiovaskular, beberapa jenis olahraga tertentu juga dapat meningkatkan ketahanan saat bercinta dengan cara melatih otot-otot tertentu yang menunjang aktivitas seksual, seperti otot inti (core), pelvis, pinggul, dan lain sebagainya. Apa saja jenis olahraganya?

Olahraga untuk Meningkatkan Performa dan Tahan Lama di Ranjang

1. Plank

Kekuatan otot inti memiliki pengaruh yang besar terhadap aktivitas seksual. Salah satu olahraga yang bisa meningkatkan kekuatan otot ini adalah plank.

Selain otot inti, latihan plank juga menyasar otot-otot lain yang biasa aktif saat berhubungan seks, seperti punggung dan panggul. Semakin kuat otot-otot tersebut, semakin mudah bagi pria untuk mengontrol gerakan dan stamina saat bercinta, sehingga bisa tahan lebih lama.

2. Push-up

Sama seperti plank, push-up juga dapat melatih otot inti. Selain itu, push-up juga memperkuat otot dada dan lengan yang bisa menopang tubuh saat melakukan posisi missionary.

Beberapa jenis push-up, seperti sluggish push-up, juga bisa melatih ketahanan dan stamina. Tentunya ini akan sangat membantu pria agar bisa tahan lebih lama saat berhubungan intim.

3. Reverse Crunch

Reverse crunch adalah salah satu variasi gerakan crunch. Jika crunch bertujuan membentuk otot perut bagian atas, reverse crunch lebih fokus pada melatih otot perut bagian bawah.

Selain otot perut, reverse crunch juga melatih otot-otot penting lain seperti core dan panggul. Kedua otot ini dapat menunjang performa saat melakukan gerakan penetrasi.

4. Squat

Squat merupakan salah satu olahraga yang bisa melatih stamina. Seperti yang diketahui, stamina adalah salah satu aspek krusial untuk bisa tahan lebih lama saat berhubungan intim.

Selain itu, latihan squat dan variasinya juga bisa memperkuat otot pelvis, sehingga meningkatkan ‘tenaga’ saat melakukan penetrasi. Hal ini tentunya dapat meningkatkan performa dan kenikmatan saat bercinta dengan pasangan.

5. Kegel

Senam kegel tak hanya bermanfaat bagi wanita saja. Senam kegel juga bisa membantu pria lebih ‘perkasa’ saat di ranjang.

Hal ini dikarenakan senam kegel dapat membantu memperkuat otot panggul yang sering digunakan saat berhubungan seks. Tak hanya itu, senam kegel juga bisa membantu meningkatkan ereksi, sensitivitas, serta daya tahan saat berhubungan intim.

Simak Video “Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Melakukan Seks Oral
[Gambas:Video 20detik]
(ath/naf)

Posisi Terbaik yang Konon Paling Tokcer Bikin Istri Orgasme di Ranjang


Jakarta

Meski hubungan seks sangat bermanfaat bagi pasutri, nyatanya tidak semua istri bisa mencapai orgasme saat bercinta. Ada banyak alasan mengapa istri mungkin saja berhubungan seks tanpa mencapai titik klimaks.

Untuk mengatasinya, studi baru mengungkap bahwa peningkatan aliran darah ke klitoris menjadi kunci agar pasangan mencapai puncak kenikmatan. Dikutip dari ILFSCIENCE, gaya misionaris menjadi posisi terbaik untuk wanita mencapai orgasme.

Menurut WebMD, Istilah misionaris mulai dikenal pada akhir tahun 1960- an atau awal tahun 1970-an. Posisi misionaris dilakukan dengan kedua pasangan saling berhadapan dan pria berada di atas pasangan.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Posisi ini menjadi salah satu posisi seksual paling intim yang bisa dicoba bersama pasangan.

Seperti yang dilaporkan dalam jurnal Sexologies, peneliti dari klinik ginekologi swasta New H Medical di New York menilai posisi yang paling berhasil membuat wanita mencapai orgasme yakni dengan memantau aliran darah di klitoris baik sebelum dan sesudah berhubungan seks dalam lima posisi.

Berbagai posisi yang dicoba dalam penelitian tersebut antara lain cowgirl, lotus, misionaris (dengan dan tanpa bantal), serta doggy model. Hasilnya mereka menemukan bahwa aliran darah ke klitoris meningkat setelah melakukan setiap posisi kecuali doggy model. Selain itu ditemukan bahwa posisi misionaris dengan bantal di bawah panggul wanita menjadi gaya yang paling berhasil memicu aliran darah klitoris.

Doggy model menghasilkan paling sedikit kontak dengan klitoris, serta memicu peningkatan aliran darah yang dapat diabaikan daripada posisi misionaris.

Dikutip dari New York Publish meski sering dianggap membosankan, posisi misionaris dijamin bisa membuat pasangan orgasme karena gaya ini melibatkan rangsangan klitoris.

Simak Video “Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Melakukan Seks Oral
[Gambas:Video 20detik]
(naf/naf)

Expensive Paksu, 6 Trik Ini Ampuh Nge-boost Performa agar Makin ‘Robust’ di Ranjang

Jakarta

Tentunya, para suami ingin memaksimalkan kepuasan diri sendiri dan pasangan ketika berhubungan seks. Salah satu caranya adalah dengan meningkatkan performa di ranjang. Tidak hanya membuat seks lebih nikmat, performa yang baik dapat membuat aktivitas ranjang lebih lama dan menyenangkan. Walhasil, keintiman pasutri pun menjadi lebih terjaga.

Meskipun demikian, terlalu berfokus pada performa seks dapat menyebabkan kecemasan. Penting untuk dipahami bahwa kekhawatiran tentang mempertahankan ereksi sering kali menjadi faktor kunci dalam merosotnya performa.

Namun jangan khawatir, terdapat beberapa cara untuk meningkatkan performa seks tanpa menyebabkan kecemasan. Dikutip dari Medical Information Right this moment, berikut ini adalah beberapa cara yang dapat mengurangi disfungsi ereksi, meningkatkan stamina, dan meningkatkan kualitas seks secara keseluruhan.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Fokus pada foreplay

Beberapa pria percaya bahwa penetrasi adalah hal terpenting, bahkan merupakan bagian yang menentukan dalam kepuasan seks bagi pasangan.

Padahal tanpa ereksi dan penetrasi pun, foreplay bisa menjadi jurus ampuh untuk memuaskan pasangan. Foreplay yang lama dapat meningkatkan pengalaman seksual bagi kedua belah pihak. Selain sentuhan pada titik sensitif, foreplay dapat dibarengi sentuhan dan ciuman.

Foreplay sangat penting khususnya untuk wanita. Sebuah studi pada 2017 menemukan bahwa sangat sedikit wanita, sekitar 18 persen, yang mengalami orgasme dari hubungan seksual saja. Menurut temuan yang sama, 36,6 persen wanita mengatakan bahwa stimulasi klitoris diperlukan untuk orgasme selama hubungan seksual.

2. Cobalah teknik start-stop

Untuk bertahan lebih lama saat berhubungan intim, cobalah teknik start-stop.

Untuk menggunakan teknik ini, hentikan aktivitas seksual setiap kali ejakulasi terasa akan segera terjadi. Tarik napas dalam-dalam dan mulai lagi secara perlahan, lalu berhenti untuk menunda ejakulasi sepanjang durasi yang diinginkan.

Cara ini dapat melatih tubuh untuk menahan ejakulasi dan membantu pria untuk merasa lebih nyaman dengan tidak berejakulasi, bahkan saat melakukan aktivitas seksual yang intens.

3. Cobalah sesuatu yang baru

Kenikmatan seksual semakin meningkat dalam lingkungan yang penuh gairah dan kegembiraan.

Ketika pasangan telah lama bersama, seks dapat mulai terasa membosankan dan tidak menggairahkan.

Cobalah aktivitas dan posisi seks yang baru, atau lakukanlah hubungan seks di lokasi yang berbeda. Selain itu, membicarakan fantasi seksual dapat membuat seks menjadi lebih menggairahkan.

Melakukan hal baru di luar kamar tidur juga dapat membantu, seperti memasak bersama, pergi ke museum, atau mencoba olahraga baru. Hal ini dapat membantu pasangan lebih merasa terhubung. Walhasil, kembiraan yang didapat dapat terbawa hingga ke ranjang.

Suami Merapat! Ini 6 Jurus Ampuh Tingkatkan Stamina buat ‘Tempur’ di Ranjang

Jakarta

Hubungan intim merupakan salah satu faktor penentu keharmonisan pasangan suami istri. Di samping itu, aktivitas hubungan seksual yang berkualitas juga membawa banyak manfaat baik buat kesehatan fisik dan psychological.

Tak bisa menutup mata, pada beberapa kasus kurangnya stamina suami mengurangi kenikmatan di atas ranjang bersama pasangan. Tenang dulu, berikut ini adalah beberapa cara yang bisa dilakukan oleh suami untuk meningkatkan stamina bercinta dikutip dari Hims:

Lakukan Olahraga Kardiovaskular

Seks merupakan bentuk latihan kardiovaskular intensitas ringan hingga sedang. Meningkatkan kesehatan jantung akan bermanfaat bagi stamina dan kemampuan seksual.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Coba lakukan setidaknya 150 menit latihan aerobik intensitas sedang setiap pekan. Lakukan dengan bersepeda, jogging, hingga menggunakan treadmill.

Olahraga yang teratur dapat memperkuat jantung dan memungkinkan suami untuk melakukan aktivitas fisik yang lebih lama sebelum merasa lelah. Latihan ini juga penting meningkatkan fungsi seksual yang lebih optimum.

Pertahankan Berat Badan Ideally suited

Penelitian menunjukkan bahwa obesitas dikaitkan dengan peningkatan risiko disfungsi seksual baik pada pria, maupun wanita. Pria yang mengalami obesitas lebih mungkin mengalami disfungsi ereksi sebanyak 30-90 persen.

Untuk menjaga kesehatan dan fungsi seksual yang optimum, usahakan untuk menjaga massa tubuh atau BMI dalam kisaran yang regular.

Habiskan Lebih Banyak Waktu untuk Foreplay

Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk membuat aktivitas ranjang bisa lebih lama adalah dengan meluangkan lebih banyak waktu untuk foreplay bersama pasangan.

Lakukan hal tersebut dengan berciuman, menyentuh, atau melakukan seks oral satu sama lain. Coba semuanya dengan lebih pelan dan lambat agar bisa lebih dekat. Hal ini bisa membuat penetrasi lebih intens dan menggairahkan.

Fokus pada Pasangan

Coba lakukan fokus untuk memuaskan pasangan. Ketika terlalu fokus pada diri sendiri, mungkin suami dapat orgasme lebih awal.

Untuk meningkatkan stamina, coba ambil sedikit langkah mundur secara psychological dan buatlah seks menjadi momen untuk bisa memuaskan pasangan semaksimal mungkin. Coba posisi yang pasangan sukai atau berhenti lakukan penetrasi dan lakukan seks oral.

Ketika fokus pada pasangan, hubungan seks mungkin akan berjalan lebih lama tanpa harus terus menerus melawan keinginan untuk mencapai orgasme.

Nggak Perlu Obat-obatan, 5 Cara Ini Ampuh Bikin Stamina Tahan Lama di Ranjang

Jakarta

Kehidupan seks yang sehat dapat meningkatkan kualitas hidup seseorang, seperti lebih percaya diri dan mengurangi stres. Sebaliknya, masalah dengan stamina, ejakulasi dini, atau masalah performa seksual lainnya tak jarang membuat seseorang berkecil hati.

Jika mengalami perubahan pada performa seksual atau tidak mampu mempertahankan ereksi selama bercinta, mungkin pertanyaan bagaimana cara bertahan lebih lama di atas ranjang muncul dalam benak. Jangan khawatir, berikut adalah 5 cara alami untuk bertahan lebih lama di atas ranjang, dikutip dari Healthline.

1. Berhenti merokok

Merokok dapat mengganggu dapat sirkulasi, meningkatkan risiko disfungsi ereksi (DE), dan menurunkan jumlah dan kualitas sperma. Hal ini dapat terjadi karena merokok merusak pembuluh darah. Kondisi seperti disfungsi ereksi seringkali disebabkan oleh suplai darah arteri yang buruk ke dalam alat important.

Kabar baiknya, kesehatan pembuluh darah serta kesehatan dan performa seksual dapat membaik ketika seseorang berhenti merokok.

2. Melakukan latihan panggul atau pelvic train

Otot-otot dasar panggul membantu untuk menopang kandung kemih dan ejakulasi. Olahraga yang memperkuat kelompok otot ini dapat membantu meningkatkan kemampuan untuk menunda orgasme.

Menurut kepala staf medis di NuMale Medical Middle Dr Christopher Asandra, latihan kegel dapat membantu pria seperti halnya pada wanita karena dapat memperkuat otot pubococcygeus. Namun, komitmen dan konsistensi dibutuhkan untuk hasil yang memuaskan.

3. Menjaga berat badan yang splendid

Menjaga berat badan yang splendid dapat meningkatkan performa di atas danjang dan mengatasi ejakulasi dini.

Obesitas, tekanan darah tinggi, dan diabetes adalah penyebab utama disfungsi ereksi. Jadi, mengatasi masalah yang mendasarinya, seperti menjaga berat badan, dapat meningkatkan performa seks dan bermanfaat bagi tubuh secara keseluruhan.

Biar Performa di Ranjang Makin Jos, 5 Makanan Ini Tak Boleh Dilewatkan Pasutri

Jakarta

Seks yang sehat berkaitan erat dengan fisik dan emosi yang sehat. Tak heran, makanan yang dikonsumsi berperan penting dalam meningkatkan kualitas seks.

Makanan yang bergizi dapat bermanfaat bagi kehidupan seks melalui berbagai cara, seperti meningkatkan libido, meningkatkan aliran darah dan kesehatan jantung, dan meningkatkan stamina

Mengonsumsi makanan yang kaya sayuran dan protein rendah lemak dapat membantu mencegah gangguan yang memengaruhi libido, seperti sindrom metabolik dan kondisi hormonal.

Dikutip dari Healthline, berikut adalah 5 makanan kaya nutrisi yang dapat meningkatkan performa seks.

1. Oyster atau Tiram Laut

Oyster memiliki sifat afrodisiak yang dapat meningkatkan gairah seksual. Hal ini dikarenakan tiram mengandung seng yang tinggi. Senyawa ini meningkatkan aliran darah sehingga dapat membantu aliran darah ke organ seks.

Seng khususnya sangat penting bagi kesuburan pria karena membantu dalam mengatur kadar testosteron.

Tiram mengandung lebih banyak seng daripada sumber makanan lainnya dengan satu porsi mengandung 673 persen dari kebutuhan harian seseorang.

Jika bukan penggemar moluska, kepiting dan lobster bisa jadi alternatifnya. Kedua jenis makanan ini juga kaya akan kandungan seng.

2. Salmon

Salmon terkenal memiliki asam lemak omega-3 yang menyehatkan jantung dan meningkatkan aliran darah yang sehat ke seluruh tubuh sehingga kesehatan seksual terjaga.

Omega-3 membantu mencegah penumpukan plak pada arteri sehingga meningkatkan aliran darah yang sehat ke seluruh tubuh.

Menjaga sistem peredaran darah untuk bekerja secara lancar dapat mengurangi risiko penyakit tertentu yang mengganggu fungsi seksual.

Sebuah penelitian besar Cochrane pada 2020 mengatakan, asam lemak omega-3 mampu mengurangi sedikit risiko terjadinya penyakit jantung koroner dan kematian, serta mengurangi trigliserida (lemak) dalam darah.

Untuk menjaga kesehatan jantung dan tubuh, Meals and Drug Administration (FDA) merekomendasikan untuk mengonsumsi setidaknya dua porsi ikan per minggu.

Salmon dapat digantikan dengan ikan berdaging merah muda lainnya, seperti sarden, tuna, dan halibut.

3. Kacang-kacangan dan Biji-bijian

Alih-alih permen, cobalah ngemil segenggam kacang-kacangan dan biji-bijian.

Kacang mete dan almond kaya akan seng, sedangkan kacang-kacangan dan biji-bijian lainnya mengandung L-arginin yang dapat melancarkan aliran darah.

Berikut adalah listing yang bisa dicoba:

  • Kacang kenari
  • Biji labu
  • Kuaci
  • Pecan
  • Hazelnut
  • Kacang tanah

Simak Video “740 Faskes di Jabodetabek Siap Siaga Atasi Kasus ISPA Imbas Polusi Udara
[Gambas:Video 20detik]

Terbukti Lewat Studi, 3 Olahraga Ini Bisa Bikin Pria Tahan Lama di Ranjang

Jakarta

Olahraga disebut efektif untuk meningkatkan kesehatan seksual terutama dalam menjaga kekuatan ejakulasi pria. Sebuah penelitian bahkan bisa membuktikan hal tersebut.

Dalam studi yang diterbitkan dalam jurnal Tendencies in Urology and Males’s Well being mengamati 54 penelitian dan hampir 3.500 peserta untuk menguji efektivitas intervensi non-obat untuk ejakulasi dini.

Tinjauan tersebut menemukan beberapa jenis olahraga bisa membantu mengatasi ejakulasi dini para pria. Peneliti menemukan bahwa aktivitas fisik secara teratur sebagai intervensi memberikan hasil yang menjanjikan untuk mengatasi ejakulasi dini.

Beberapa tanda ejakulasi dini antara lain:

  • Selalu atau sering ejakulasi dalam 1 hingga 3 menit setelah penetrasi
  • Tidak pernah atau jarang untuk bisa menunda ejakulasi saat berhubungan seks
  • Merasa tertekan dan frustasi sewaktu ejakulasi dan cenderung menghindari keintiman seksual

Adapun beberapa olahraga yang terbukti bisa mengatasi ejakulasi dini yakni:

Kegel

Kegel dikenal dengan latihan otot panggul (pelvic ground). Latihan ini terbukti bermanfaat untuk ejakulasi dini karena Otot dasar panggul berperan dalam ejakulasi dan pria yang dapat memperkuat dan meningkatkan kontrol otot panggul mungkin dapat menunda ejakulasi dengan mengendurkan otot perineumnya.

Berlari

Berlari selama 30 menit sebanyak lima kali dalam seminggu membantu memperpanjang waktu latensi (jarak waktu hingga terjadi ejakulasi). Efek ini sama dengan mengonsumsi dapoxetine, obat inhibitor yang awam digunakan pada ejakulasi dini.

Yoga

Yoga juga dapat menunda ejakulasi dini. Yoga memberikan efek menenangkan sehingga dapat membantu mengatasi stres berat yang bisa menjadi penyebab ejakulasi dini. Beberapa gerakan yoga ini bisa memperkuat otot panggul, seperti gerakan dhanurasana, sarvangasana, bhujangasana, dan matsyasana menjadi jenis latihan yang bisa dicoba untuk mengatasi ejakulasi.

Simak Video “Kisah Pekerja Kantoran Jakarta yang Rajin Lari Gegara Lama Nunggu Angkot
[Gambas:Video 20detik]
(Anggi Rustiana/kna)

3 Cara Ini Bisa Bikin Pria Lebih Tahan lama di Ranjang, Bye-bye Obat Kuat!


Jakarta

Meningkatkan perfoma seksual adalah hal yang penting untuk diketahui para pasangan. Pasalnya, gairah seksual yang terpenuhi mampu membuat hubungan menjadi harmonis.

Banyak pria yang mencari berbagai cara untuk dapat meningkatkan performa seksual. Salah satunya dengan mengkonsumsi obat kuat atau jamu

Padahal, cukup banyak kebiasaan sederhana yang dapat berkontribusi terhadap performa seksual. Dikutip dari Healthline, ini tiga cara untuk meningkatkan perfoma seks yang bisa dicoba.

1. Berolahraga

Mulailah berolahraga. Nyatanya aktif secara fisik dapat mengurangi faktor risiko gagal jantung dan meningkatkan fungsi seksual serta kesehatan secara keseluruhan.

Kondisi seperti tekanan darah tinggi, penyakit jantung, dan diabetes dapat merusak saraf dan mengubah jumlah darah yang mengalir ke penis.

Selain itu, olahraga teratur juga dapat meningkatkan kesehatan psychological, mengurangi kecemasan, dan membantu merasa lebih baik terhadap tubuh.

Terdapat empat jenis olahraga yang bisa dicoba untuk meningkatkan kemampuan fisik dan stamina pria, di antaranya:

  • Endurance (ketahanan): Aktivitas aerobik seperti berenang, bersepeda, dan jalan cepat dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh.
  • Power (kekuatan): Perkuat otot dengan mengangkat beban atau melakukan push-up.
  • Steadiness (keseimbangan):Tingkatkan keseimbangan dan kekuatan tubuh bagian bawah dengan olahraga seperti tai chi, berjalan dari tumit ke ujung kaki, atau berdiri dengan satu kaki.
  • Fleksibilitas: Meregangkan bagian tubuh tertentu adalah cara yang bagus untuk melakukan pemanasan sebelum beraktivitas dan menjadi lebih fleksibel.

2. Kurangi Stres

Stres dapat berdampak penting pada kesehatan, salah satunya performa seksual. Pria yang mengalami stres bahkan bisa mengalami kesulitan ereksi lantaran pikirannya tidak fokus. Keintiman seksual juga akan teralihkan dan berujung pada gairah yang menghilang.

Cobalah untuk mengelola stres dengan tidur cukup, bermeditasi, dan menghabiskan waktu dengan melakukan apa yang sukai.

3. Hilangkan Kebiasaan Buruk

Tak sedikit pria yang memilih melepas lelah dengan merokok dan mengonsumsi alkohol. Padahal secara perlahan itu akan memengaruhi performa seksual.

Sementara penelitian menunjukkan bahwa sedikit anggur merah dapat meningkatkan sirkulasi, terlalu banyak alkohol dapat memiliki efek buruk. Stimulan mempersempit pembuluh darah dan telah dikaitkan dengan impotensi.

Cobalah untuk mengurangi atau berhenti merokok, sebagai langkah awal untuk meningkatkan kinerja. Mengganti kebiasaan buruk dengan kebiasaan sehat, seperti olahraga dan makan dengan baik, dapat membantu meningkatkan kesehatan seksual.

Simak Video “Situasi Sekolah di Jepang yang Terpaksa Tutup Imbas Resesi Seks
[Gambas:Video 20detik]
(suc/suc)

Bikin Kaum Adam jadi Insecure di Ranjang, Begini Cara Mengatasi Mikropenis

Jakarta

Bagi sebagian pria, ukuran Mr P amat memengaruhi tingkat kepercayaan dirinya. Apalagi soal urusan ranjang, semakin besar ukuran Mr P maka semakin tinggi pula kepercayaan diri seorang pria dalam memuaskan pasangan.

Karena itu, tidak heran jika pria dengan mikropenis sering minder jika berbicara soal urusan ranjang. Meski ukuran organ important tidak memengaruhi fungsi reproduktifnya, memiliki Mr P yang panjang dan tebal merupakan sebuah ‘kebanggaan’ yang secara tidak langsung bisa mendongkrak kepercayaan diri dan performa saat sedang berhubungan seks.

Lantas, apakah mikropenis bisa diatasi? Dikutip dari Very Nicely Well being, berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi kondisi tersebut.

1. Operasi Pembesaran

Salah satu cara yang paling umum adalah dengan melakukan operasi pembesaran atau yang disebut juga dengan phalloplasty. Ada beberapa metode yang bisa digunakan, misalnya dengan melakukan prosedur pelepasan ligamen yang membuat Mr P ‘berdiri’ saat ereksi.

Dengan melepaskan bagian tersebut, akan menciptakan ilusi Mr P tampak lebih panjang dan besar. Selain prosedur tersebut, pembesaran Mr P juga bisa dilakukan dengan implan atau filler, yang tentunya dilakukan sesuai arahan dokter.

2. Terapi Hormon

Jika mikropenis ditemukan pada usia yang masih sangat muda, maka metode terapi hormon bisa digunakan. Pada prosedur ini, anak akan diberi suntikan hormon testosteron intramuskular (M) yang dapat membantu meningkatkan ukuran organ vitalnya.

Terapi ini umumnya efektif pada anak yang masih berusia di bawah tiga tahun. Meski begitu, penelitian menunjukkan anak usia delapan tahun masih bisa mendapatkan profit dari terapi ini.

NEXT: Psikoterapi dan konseling

Cepat Loyo saat Bercinta? Begini 10 Cara Bikin Gairah di Ranjang ‘On Fireplace’


Jakarta

Libido menurun mungkin menjadi perkara bagi sebagian pasangan. Ada beberapa kemungkinan alasan dibaliknya, mulai dari masalah hubungan, stres, kelelahan, hingga masalah medis.

Jika menurunnya libido mengganggu kehidupan seksual, cara tercepat untuk menaikkannya adalah melalui dengan tidur, menjaga pola makan, dan olahraga. Selain itu, sepuluh cara berikut juga bisa membantu mengembalikan hasrat seksual.

1. Mengonsumsi zinc

Jika merasa libido menurun, cobalah konsumsi makanan dengan kandungan zinc. Dikutip dari Males’s Well being, menurut Dr Sara Brewer, penulis Higher Intercourse, kekurangan zinc dapat berdampak pada produksi testosteron tubuh sehingga membuat seseorang tidak bersemangat. Makanan kaya zinc termasuk makanan laut, sereal, dan kacang-kacangan.

2. Kurangi konsumsi alkohol

Batasi konsumsi alkohol. Pasalnya, studi dari Universitas Newcastle menunjukkan bahwa asupan alkohol berlebih menghancurkan sel-sel testis yang memproduksi testosteron.

3. Tingkatkan temper dan semangat

Jika kondisi sekitar membuat seseorang sedih, tingkatkan suasana hati. Lingkungan dalam hal ini dapat berarti banyak hal, mulai dari suasana hingga cuaca. Bagi mereka yang mengidap depresi, hal ini dapat mempengaruhi libido. Sekitar 30 persen kasus hilangnya libido disebabkan oleh depresi dan gangguan afektif musiman.

4. Santai sejenak

Stres adalah salah satu penyebab menurunnya libido. Jadi, luangkan sedikit waktu untuk mengatasi kekhawatiran yang ada di pikiran. Seseorang bisa meminta pasangannya untuk memijat dirinya sebelum tidur. Jika dilakukan dengan benar, pijatan ini bisa membawa pasangan menuju kenikmatan seksual.

5. Luangkan waktu bersama pasangan

Siapkan waktu untuk berduaan bersama pasangan. Untuk meningkatkan keintiman dan libido, pasangan tak melulu harus berhubungan seksual. Berpelukan atau cuddling juga bisa membantu meningkatkan libido.

6. Berolahraga

Stamina dibutuhkan untuk malam-malam liar bersama pasangan. Karenanya, diperlukan daya tahan sebelum bermain di ranjang. Cara terbaik untuk meningkatka stamina adalah dengan aerobik. Lakukan ini tiga sesi seminggu masing-masing 20 sampai 30 menit. Gabungkan pula lari, berenang, dan menaiki tangga.

7. Coba kontrol ejakulasi

Kendalikan ejakulasi dengan melakukan masturbasi hanya sampai merasa akan klimaks. Berhenti hingga rasa ingin ‘keluar’ menurun, kemudian lanjutkan kembali. Dengan begini, maka seseorang akan dapat mengontrol ejakulasi mereka.

8. Cukup tidur

Banyak studi yang diterbitkan dalam Journal of Scientific Sleep Drugs menemukan bahwa pria dengan sleep apnea mengalami tingkat testosteron yang lebih rendah yang pada gilirannya menyebabkan penurunan aktivitas seksual dan libido. Studi lebih lanjut telah menghasilkan hasil yang serupa, menunjukkan mereka yang hanya tidur selama lima jam semalam mengalami penurunan kadar testosteron hingga 15 persen.

9. Berhenti merokok

Penelitian telah menemukan bahwa merokok berdampak negatif pada produksi dan pergerakan sperma. Sebuah studi tahun 2022 juga menunjukkan dampak merokok terhadap disfungsi ereksi. Meneliti 6.755 pria yang merupakan perokok, mantan perokok, atau bukan perokok, para peneliti menemukan bahwa perokok saat ini dilaporkan mengalami disfungsi ereksi lebih sering daripada bukan perokok, masing-masing 31 persen berbanding 26 persen.

10. Tingkatkan rasa percaya diri

Sangat penting untuk mencintai diri sendiri. Memandang diri secara negatif, kurang berolahraga, dan pola makan yang tidak sehat dapat membuat seseorang enggan untuk melakukan dan menikmati seks.

Simak Video “WHO Soroti Hal Ini Terkait Ancaman Cacar Monyet yang Kian Serius
[Gambas:Video 20detik]
(vyp/vyp)